HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sentra Jamur merupakan salah satu program Dompet Dhuafa untuk menyejahterakan perekonomian masyarakat desa. Terletak di Kabupaten Batang, para masyarakat sekitar dipekerjakan untuk membantu kebutuhan sehari-hari.
Berbagai kegiatan dalam memanen jamur hingga pengemasan pun dilakukan kepada para pekerja yang sebagian besar merupakan ibu rumah tangga tersebut.
Salah satu pekerja di Sentra Jamur, Ibu Anna bekerja di bagian packing jamur. Pekerjaan yang sebenarnya sederhana namun membutuhkan ketelitian ini telah membantunya membiayai kebutuhan rumah tangga.
“Manfaat yang saya dapatkan karena ibu rumah tangga, bisa membantu kebutuhan rumah tangga,” kata Ibu Anna, kepada Holopis.com saat Press Tour Dompet Dhuafa, di Kabupaten Batang, Selasa (30/5).
Selain Ibu Anna, pekerja lainnya yang merupakan kaum dhuafa, Ibu Ulfa mengatakan bahwa kegiatannnya juga telah membantu ekonomi keluarga.
Pekerjaan Ulfa berputar pada memanen jamur, memetik, hingga kemas.
“Tugas saya manen, dari petik jamur, kemas, dll,” jelas Ulfa.
Ulfa juga menceritakan bahwa memetic jamur membutuhkan kecepatan waktu. Hal tersebut karena dibandingkan sayuran lainnya, jamur lebih cepat busuk.
Setelah memetik, jamur hanya bisa bertahan selama 1 hari di pasar. Kemudian bisa bertahan sedikit lebih lama jika disimpan di kulkas.
“Sekali petik jamur, dibawa ke pasar bertahannya 1 hari sebelum busuk. Kalau di kulkas bisa sampai 3 hari,” pungkasnya.
Sebagai informasi tambahan, Program Dompet Dhuafa yang bekerja sama dengan Paragon ini telah membantu perekonomian masyarakat sekitar.
Dompet Dhuafa pun berencana untuk terus mengembangkan program-program mereka untuk menyejahterakan masyarakat dengan berbagai bidang.