HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kematian Portgas D. Ace tetap menjadi salah satu momen paling menyayat hati di sejarah serial One Piece. Kepribadiannya yang menyendiri namun kuat membuatnya menjadi karakter yang dicintai di kalangan penggemar, terutama setelah ia menyelamatkan Bajak Laut Topi Jerami dari Angkatan Laut.
Meski heroik, Ace akhirnya dikalahkan oleh Blackbeard dan ditangkap oleh Marinir. Meskipun banyak karakter kuat mencoba untuk menyelamatkannya, pengguna Buah Api-Flame ini gagal lolos dari kematiannya. Bajak laut muda itu mungkin selamat hanya saja ia memiliki kelemahan terbesar yakni kurangnya pandangan ke depan.
Meskipun Ace tidak memiliki hubungan darah dengan Garp dan Luffy, dia berbagi kualitas tertentu dengan mereka. Dia sama bebalnya tetapi juga sama bertekadnya dengan mereka terutama dalam hal keyakinannya. Ace tidak akan membiarkan siapa pun menghentikannya untuk mewujudkan mimpinya dan bersedia mempertaruhkan nyawanya untuk mendukung keputusannya.
Sayangnya, itu juga menjadi masalah dalam dirinya. Kurangnya pandangan ke depan dan ketidakmampuan untuk mempertimbangkan gambaran yang lebih besar menyebabkan dia membuat keputusan yang sembrono, menempatkan dirinya dan orang-orang di sekitarnya dalam bahaya.
Ace One Piece Bisa Bertahan Jika Dia Belajar Menahan Diri
Ace menghabiskan sebagian besar waktu layarnya di One Piece mengejar Bajak Laut Kurohige. Ini karena kapten mereka, Marshall D. Teech, melanggar aturan ketat Bajak Laut Shirohige, yakni membunuh sesama kru. Teech membunuh mantan kapten divisi keempat, yang menggunakan nama Thatch.
Karena Teech milik divisi kedua Ace, Ace mengambil tanggung jawab untuk menangkap dan menghukum bawahannya yang hina itu dengan kematian. Namun, Ace gagal melakukannya dan membuat dirinya ditangkap.
Seluruh usaha ini tidak akan terjadi seandainya Ace mendengarkan ayah angkatnya. Shirohige sendiri memperingatkan Ace untuk tidak mengejar Blackbeard, karena tahu itu akan menimbulkan masalah. Namun, kecerobohan Ace mengalahkannya saat dia mengabaikan nasihat Shirohige dan melanjutkan rencananya.
Dia beralasan bahwa Blackbeard melakukan kejahatan terburuk, memaksa Shirohige untuk mendukungnya sepenuhnya. Bahkan ketika Shanks mencoba mengganggu, Shirohige yang tahu keyakinan Ace, tidak bisa memaksa Ace untuk mundur. Seandainya Ace mendengarkan alasannya, dia mungkin bisa mengumpulkan cukup kekuatan dan akhirnya menghadapi Blackbeard di tempat yang lebih setara. Lagi pula, ketenaran Blackbeard sudah berada di lintasan ke atas pada saat itu.
