HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dispnea atau sesak napas merupakan gangguan sistem pernapasan yang disebabkan oleh gangguan pada jantung dan paru-paru. Hal ini menyebabkan, proses pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh mengalami hambatan.
Adapun, sesak napas dikaitkan dengan beberapa kondisi kesehatan seperti nyeri di dada, batuk, pusing, dan kelelahan. Gangguan sesak napas dapat menyerang seseorang yang memiliki fobia tertentu, serta beberapa gangguan kesehatan seperti, pilek atau obesitas, atau kebiasaan merokok.
Maka, simak penjelasan berikut ini guna mengetahui cara mengatasi sesak nafas secara alami dan tanpa bantuan obat-obatan. Simak penjelelasan berikut ini, seperti yang telah dirangkumkan Holopis.com dari situs resmi Alodokter, Senin (8/5).
1. Duduk dengan Posisi Tubuh Sedikit Membungkuk
Ketika mengalami sesak nafas, teknik pernapasan yang satu ini dapat anda terapkan dalam posisi duduk. Anda dapat melakukannya dengan, sambil duduk posisikan tubuh condong ke depan dan agak sedikit membungkuk, posisikan lengan anda pada paha atau lutut. Kemudian, bernafaslah secara perlahan dan selalu usahakan tubuh dalam keadaan santai dan rileks.
2. Berdiri dan menyandar pada Dinding
Selanjutnya, ketika sesak nafas cobalah bersandar dengan punggung menempel di dinding dan tubuh agak condong kedepan. Kemudian, buka kaki selebar bahu dan taruh tangan anda pada paha, lalu tempatkan pinggul anda dengan rileks pada dinding, pastikan tubuh tetap dalam keadaan rileks dan bernafaslah secara perlahan.
3. Pursed-lip Breathing
Berikutnya, ketika sesak nafas anda dapat melakukan teknik sederhana ini dimanapun. Caranya adalah, menarik nafas melalui hidung selama dua detik dan usahakan mulut tetap dalam keadaan tertutup, lalu hembuskan nafas secara perlahan melalui mulut selama dua detik juga. Saat melakukan teknik ini, pastikan leher dan bahu anda dalam keadaan rileks.
4. Mencoba Teknik pernapasan Diafragma
Cara mengatasi sesak nafas dapat juga dilakukan dengan pernafasan diafragma. Anda cukup duduk di kursi, rilekskan lutut, bahu, kepala, dan leher. Lalu letakan satu tangan anda di depan perut, dan satu lagi di depan dada, kemudian bernafaslah dengan perlahan melalui hidung, hingga tangan anda merasakan perut bergerak saat bernafas. Adapun, ketika anda menghembuskan nafas kencangkan otot perut, dan buanglah nafas secara perlahan melalui mulut dengan bibir mengerucut. Beri penekanan lebih pada embusan napas dibanding saat menghirupnya, dan jaga agar menghembuskan nafas lebih lama dari biasanya, sebelum perlahan menghirup nafas lagi, ulangi sekitar lima menit.
5. Berbaring
Bila anda merupakan salah satu orang yang sering terbangun karena sesak napas atau sleep apnea, anda dapat mencoba langkah berikut ini. Cobalah untuk, berbaring telentang dengan menaruh bantal di bawah kepala dan lutut anda, lalu bernafaslah dengan perlahan, santai, dan rileks.
Selain tips-tips di atas, anda juga dapat menerapkan pola hidup sehat. Seperti mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi atau obat sesak nafas alami, berolahraga secara teratur, tidak merokok, dan selalu menggunakan masker saat berada di lingkungan yang memiliki udara kotor.
Perlu diingat, langkah pencegahan sesak nafas yang telah kami jabarkan dapat anda terapkan jika bukan merupakan sebuah gejala dari penyakit serius. Itu sebabnya, penanganan sesak nafas harus sesuai dengan penyebabnya, jika semakin parah segera periksakan kondisi kesehatan anda ke dokter.