HOLOPIS.COM, JAKARTA – Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyampaikan arahan agar konflik militer dengan para militer di Sudan tidak terjadi di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Yudo, kepada Pejabat Utama Mabes TNI, Pejabat Utama Mabes Angkatan dan segenap Panglima / Komandan Komando Utama jajaran TNI untuk mengantisipasi riak-riak peristiwa kecil.
Menurutnya, konflik Militer itu bisa berikan dampak negatif mulai dari ambruknya ekonomi hingga jadi sebuah negara yang gagal.
Selanjutnya, para pemimpin satuan TNI juga harus bisa bertanggungjawab dengan amanah yang diberikan dengan resiko apapun.
“Pemimpin selain tampil dan bertanggung jawab dalam memimpin perlu di ikuti nalar dan nurani untuk kepentingan nasional,” katanya dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Selasa (2/5).
Seluruh prajurit TNI juga diingatkan, untuk memberikan bakti terbaik untuk ibu pertiwi dan keberadaan TNI harus dapat bermanfaat bagi rakyat dengan membantu atasi segala permasalahan rakyat.
“Bina dan kembangkan jiwa korsa bersama satuan samping guna mewujudkan hal positif. Hal ini sudah dibuktikan keberhasilan dalam penanganan Covid-19, pengamanan G-20, pengamanan lebaran, natal, penanggulangan bencana, dan lain-lain. Ditahun politik, Netralitas TNI suatu keharusan”, pungkas Panglima TNI.
PDIP tidak bisa banyak berdalih perihal peran mereka yang disebut sebagai inisiator dalam pengesahan Undang-Undang…
Bencana banjir dan longsor melanda pemukiman warga yang adadi Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan sejak…
Keluarga Irfan dan Jennifer Bachdim menyambut bulan Desember dengan penuh ceria dan semangat natal yang…
Video mesum sepasang sejoli beredar dan tengah jadi perbincangan di tengah-tengah masyarakat di Sulawesi Selatan.
Ketua Forum Aktivis Islam (FAIS), Sunarto, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang dan Aparat Penegak Hukum…
Jessica Iskandar tampak sangat bahagia saat merayakan natal bersama dengan keluarganya.