HOLOPIS.COM, JAKARTA – Stretch mark merupakan kondisi normal yang sering muncul pada kulit di bagian tubuh berlemak seperti payudara, perut atas, lengan atas, bokong, dan paha. Awalnya muncul guratan berwarna merah, merah muda, atau ungu lama-kelamaan akan berubah menjadi warna putih atau kelabu.
Kondisi ini biasanya dialami orang yang kulitnya mengandung sedikit kolagen atau protein yang membuat kulit lentur. Umumnya, stretch mark muncul karena ukuran tubuh bertambah lebih cepat daripada perkembangan dan elastisitas kulit. Pasalnya, ketika kulit meradang dengan cepat lapisan kulit (dermis) akan menipis, hal inilah yang menyebabkan lapisan di bawahnya muncul ke permukaan.
Sehingga muncul garis guratan kemerahan, dan kadang disertai rasa gatal. Lama-kelamaan garis tersebut berubah menjadi putih atau kelabu yang disebut stretch mark. Ada pula beberapa hal yang dapat meningkatkan resiko terjadinya stretch mark seperti kehamilan, masa pubertas, warna kulit terang, mempunyai riwayat keluarga stretch mark, gangguan kesehatan sindrom marfan dan sindrom cushing, serta penggunaan obat-obatan hidrokortison atau fluocinolone yang tidak tepat.
Itulah penyebab terjadinya stretch mark, berikut ini tips mencegah terjadinya guratan berwarna putih atau kelabu tersebut. Seperti yang telah dikutip Holopis.com dari situs resmi Alodokter, Kamis (27/4).
1. Menjaga Asupan Cairan
Penting untuk selalu mencukupi asupan cairan tubuh dengan minum air putih setidaknya 2 liter dalam sehari, hal ini akan membantu menjaga kelembaban dan kelembutan kulit. Perlu diketahui bahwa, kulit yang terhidrasi dengan baik memiliki resiko yang kecil untuk mengalami stretch mark. Disarankan bagi anda, sebaiknya kurangi konsumsi minuman berkafein seperti, teh dan kopi karena dapat meningkatkan resiko munculnya stretch mark. Namun, bila anda salah satu orang yang sulit mengurangi asupan kafein pastikan untuk selalu menyeimbangkan dengan konsumsi air putih.
2. Menerapkan Pola Makan Sehat
Konsumsi makanan yang sehat dan segar dapat menjaga kondisi kulit tetap sehat, sehingga munculnya stretch mark dapat dihindari. Usahakan untuk selalu mengkonsumsi makanan yang kaya dengan vitamin E, vitamin C, protein, dan zinc. Sehingga, kolagen pada kulit anda bisa bertambah dan terhindar dari stretch mark.
3. Menjaga Berat Badan Sehat
Munculnya stretch mark sering diakibatkan oleh pertambahan berat badan secara cepat, maka sangat penting untuk menjaga bobot tubuh anda tetap dalam kondisi stabil. Bila ingin menurunkan berat badan, lakukanlah secara bertahap, dan usahakan agar berat badan tidak berkurang ½ kg per minggu. Kemudian, bagi ibu hamil penambahan berat badan juga sebaiknya dijaga agar mengurangi resiko terjadi stretch mark. Namun, perlu diingat ibu hamil tidak disarankan untuk melakukan diet atau menurunkan berat badan, cukup jaga konsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang. Sehingga, berat badan tidak melonjak drastis saat masa kehamilan, adapun bahan-bahan alami seperti minyak zaitun dan lidah buaya juga dapat membantu pudarkan stretch mark pada ibu hamil.
Itulah penyebab dan cara pencegahan stretch mark, anda dapat melakukan langkah-langkah pencegahannya seperti yang telah kami jabarkan.
