Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Jangan Asal Buang, Begini Cara Penanganan Ban Bekas yang Baik dan Benar

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Membuang ban bekas yang sudah tidak terpakai dapat menjadi masalah bagi lingkungan jika tidak ditangani dengan benar.

Oleh karena itu pada artikel ini, Holopis.com akan memberikan tips dan trik tentang bagaimana menangani ban bekas dengan benar sehingga dapat menjaga lingkungan dan juga kendaraan Sobat Holopis.

Sebelum mengetahui cara menangani ban bekas yang baik dan benar, Sobat Holopis harus mengetahui mengapa ban bekas perlu ditangani dengan baik dan benar.

Saat ban mobil sudah habis pakai, sebagian orang cenderung membuangnya di tempat pembuangan sampah yang biasa digunakan. Namun, sebagian besar dari ban bekas ini terbuat dari bahan-bahan yang sulit terurai, seperti karet dan baja, sehingga dapat merusak lingkungan jika dibuang begitu saja.

Ada beberapa alternatif penanganan ban bekas yang dapat dilakukan, seperti mendaur ulang atau menggunakan kembali, yang akan membantu menjaga lingkungan.

Dampak negatif dari ban bekas yang tidak ditangani dengan benar

Jika ban bekas tidak ditangani dengan benar, dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Saat ban terbuang, bahan kimia berbahaya dapat bocor ke tanah dan air tanah, yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia dan hewan.

Selain itu, ban bekas juga dapat menjadi sarang bagi serangga dan hewan pengerat, yang dapat menyebabkan masalah kesehatan dan kebersihan.

Alternatif Penanganan Ban Bekas yang Ramah Lingkungan

Ada beberapa cara untuk menangani ban bekas yang lebih ramah lingkungan, diantaranya yakni sebagai berikut.

Mendaur ulang ban bekas

Salah satu cara terbaik untuk menangani ban bekas adalah dengan mendaur ulang. Ban bekas dapat didaur ulang menjadi bahan baru yang dapat digunakan kembali, seperti ban baru, karet aspal, atau tali pengikat. Daur ulang ban bekas juga dapat membantu mengurangi limbah yang dihasilkan dan mengurangi penggunaan bahan-bahan baru.

Menggunakan kembali ban Bekas untuk kepentingan lain

Selain mendaur ulang, ban bekas juga bisa digunakan kembali untuk keperluan lain, seperti :

    • Pemberat: Ban bekas dapat digunakan sebagai pemberat untuk menstabilkan bangunan, taman, atau peralatan luar ruangan.
Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

BMW Eurokars Kebon Jeruk Jadi Diler Berkonsep Retail.Next di Jakarta Barat

BMW Group Indonesia meresmikan dealernya, dengakn konsep yang berbeda. Kali ini, BMW Eurokars Kebon Jeruk hadir dengan konsep Retail.Next dan tampilan yang mewah serta eksklusif.

Huawei Mau Ikut Ramaikan Pasar Kendaraan Listrik di Indonesia

Huawei dikabarkan akan memperluar sayap bisnisnya di Indonesia, tidak hanya di pasar teknologi informasi dan komunikasi. Seperti diketahui, Huawei punya beberapa produk gadget yang dipasarkan di Indonesia.

Pabrik Handal Bekasi jadi Lokasi Perakitan Mobil Listrik Neta X

Mobil Listrik Neta X mulai dirakit di pabrik Handal, Bekasi, Jawa Barat. Ini menjadi produk kedua PT Neta Auto Indonesia yang dirakit di Indoensia, setelah sebelumnya ada Neta V-II.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru