HOLOPIS.COM, JAKARTA – Arsenal harus puas ditahan imbang Southampton, dengan skor 3-3 di kandang sendiri. Manajer The Gunners, Mikel Arteta tetap mengapresiasi perjuangan skuadnya meski gagal meraih tiga poin sempurna.
Dalam pertandingannya di Stadion Emirates, Sabtu (22/4), Arsenal harus mendapatkan perlawanan sengit dari Southampton sejak awal laga baru dimulai.
Arsenal kebobolan dua gol lebih dulu oleh Southampton pada menit awal oleh Carlos Alcaraz dan Theo Walcott di menit 14. Kemudian disusul gol Gabriel Martinelli di menit 20.
Tak sampai situ, Arsenal semakin tertinggal ketika Southampton mampu menciptakan gol ketiga di menit 66.
Arsenal pun pantang menyerah, mereka berjuang sampai akhir, hingga bisa menyamakan kedudukan skor menjadi 3-3 setelah gol Odegaard di menit 88 dan Bukayo Saka di menit 90. Bahkan, The Gunners sempat membalikkan keadaan di detik-detik akhir, namun peluang itu tak berbuah gol.
Arteta pun memuji betul bagaimana sikap pantang menyerah yang ditampilkan skuadnya di saat dalam keadaan tertinggal.
“Itu adalah cerita yang sangat emosional lagi sejak awal dengan cara kami kebobolan gol pertama dan kedua begitu cepat. Tetapi tim menunjukkan tekad dan karakter yang luar biasa untuk bertahan di sana, terus berusaha dan percaya. Setelah 3-1 ketika biasanya para pemain dan penonton akan membobolnya, kami melakukan yang sebaliknya,” kata Arteta, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Arsenal, Sabtu (22/4).
“Kami terus berusaha, terus mendorong, kami mulai membangun suasana yang luar biasa lagi, kami mencetak gol kedua dan ketiga, dan dengan delapan menit tersisa, Anda memiliki dua peluang besar untuk memenangkan pertandingan,” sambungnya.
“Perasaan saya adalah ‘bagaimana bisa saya tidak mencintai para pemain itu?’ Sungguh luar biasa lagi apa yang telah mereka lakukan di usia mereka, ketika semuanya dipertaruhkan dan Anda telah membuat beberapa kesalahan dan hal-hal menjadi sulit,” tambahnya.
Lanjut, Arteta juga memuji dukungan supporter Arsenal yang luar biasa di Stadion Emirates.
“Mereka membuat saya bangga, mereka membuat staf bangga. Bermain di depan penonton kami dan betapa murah hati mereka, apa yang mereka berikan kepada tim sungguh luar biasa. Satu-satunya kelemahan adalah kami tidak bisa memberi mereka tiga poin yang pantas mereka dapatkan,” tukasnya.
Sebagai informasi, setelah ini Arsenal akan berhadapan dengan Manchester City, dan misi sulit pun mereka genggam, karena hasilnya nanti akan menentukan peta puncak klasemen.
