HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pekerjaan sebagai seorang Manajer klub sepak bola tentu memiliki tanggung jawab yang besar, perjalanan karir mereka terus dipantau fans klubnya sendiri, sehingga kritik menjadi sebuah hal yang senantiasa hadir. Namun, tak jarang bahwa sebuah Manajer tim yang hebat bisa merubah keadaan dari yang dibenci hingga disukai, salah satunya seperti Mikel Arteta di Arsenal.

Mikel Arteta sempat dihantam gelombang protes besar-besaran dan menuntutnya untuk hengkang dari Arsenal.

Namun seiring berjalannya waktu, Arteta sukses membuktikan bahwa ia mampu menjadi Manajer yang berkualitas, dan gelombang protes pun berubah 90 derajat seiring dengan pencapaian Arsenal saat ini.

Selain Arteta, ada juga beberapa klub yang mampu membungkam hatersnya sendiri, seperti dikutip Holopis.com dari Sportskeeda, Jumat (21/4) sebagai berikut :

1. Unai Emery (Aston Villa)

Unai Emery mampu mengembalikan derajat Aston Villa di Liga Inggris, usai terseok-seok di awal musim.

Diketahui, Aston Villa di bawah kepelatihan Steven Gerarrd sebelumnya tak mampu berbicara banyak, bahkan posisinya sempat menyentuh zona degradasi.

Kehadiran Unai Emery kemudian menjadi angin segar untuk Aston Villa. Perlahan tapi pasti, bekas pelatih Arsenal itu mampu membuktikan bahwa ia layak disebut sebagai salah astu manajer top dunia.

Tercatat, saat ini Aston Villa mengalami peningkatan performa yang drastis, dimana skuad asuhan Unai Emery bertengger di posisi 6 klasemen Liga Inggris saat ini.

Gelombang protes supporter pun seolah hilang seketika seiring dengan kehadiran Unai Emery.

2. Eddie Howe (Newcastle United)

Kemunculan Eddie Howe sebagai penunggang baru Newcastle United sempat mendapat kritik hebat.

Pasalnya, Newcastle yang kini jadi klub terkaya dunia, seharusnya bisa mendatangkan pelatih papan atas dunia.

Namun secara mengejutkan, Eddie Howe mampu membawa Newcastle United bersaing di papan atas Liga Inggris.

Bahkan, Newcastle United jadi salah satu klub yang sulit dikalahkan di Liga Inggris musim ini.

3. Mikel Arteta (Arsenal)

Untuk manajer yang satu ini tak perlu dipertanyakan lagi bagaimana insiden yang terjadi.

Mikel Arteta sempat diultimatum untuk meninggalkan kursi kepelatihan Arsenal di musim pertamanya, karena dianggap jadi manajer gagal.

Namun kini, Arteta membalikkan semua cemoohan itu kepada para hatters-nya dan membuktikan bahwa Arsenal saat ini menjadi pesaing teratas titel Liga Inggris.