HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pemerintah terus berupaya menarik minat investor untuk menempatkan dananya di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang saat ini sudah dalam tahap pembangunan.
Wakil Ketua Otorita IKN, Dhony Rahajoe mengatakan, bahwa pemerintah akan menggelar roadshow ke sejumlah negara, mulai dari China hingga Korea Selatan (Korsel) untuk menawarkan skema investasi di IKN mulai Mei 2023 mendatang.
Dia mengklaim, investasi di IKN melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KBPU) akan menarik minat investor, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk berinvestasi di IKN.
“Di bulan Mei kami akan melakukan roadshow melakukan penawaran mengenai KPBU ini kepada investor di luar negeri,” ujarnya dalam konferensi pers yang dikutip Holopis.com, Rabu (12/4).
Dhony menuturkan, bahwa skema KPBU merupakan alternatif dari investasi murni yang dipayungi oleh Peraturan Presiden (PP) tentang investasi dan PP tentang kemudahan berusaha, perizinan, dan fasilitas penanaman modal.
“KPBU akan kami buka di mana dalam feasibility study, nanti kami akan melihat cost of fund yang rasional yang bisa kami jadikan patokan untuk melanjutkan program-program yang dilakukan bersama investor melalui KPBU,” tuturnya.
Adapun untuk progres pembangunan IKN di Kalimantan Timur saat sudah mencapai 26 persen. Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa.
“(Pembangunan IKN) Kemajuannya sekarang sudah di angka 26 persen,” kata Suharso.
Progres pembangunan IKN itu, kata Suharso, meliputi pembangunan untuk penyediaan air bersih, pembangunan waduk, hingga hunian untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan berdinas di IKN yang dinisiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi).