HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) RI, K.H. Ma’ruf Amin minta bahwa Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menerapkan sistem pengamanan terhadap seluruh QRIS yang terintegrasi.
Sebelumnya diketahui bahwa, viral di muka publik pelaku bernama M Iman Mahlil Lubis melancarkan aksi penipuan dengan modus tempel QRIS palsu di puluhan titik, mencakup masjid, mall dan lain sebagainya.
Dalam hal ini, permintaan Wapres RI tersebut juga bertujuan untuk mencegah agar kejadian seperti yang dilakukan tersangka Iman Mahlil Lubis tidak terulang lagi.
“Dari pihak yang punya otoritas ini (red-OJK dan BI) supaya diciptakan pengamanan. Seperti sekarang berarti kan kurang aman, padahal kita ingin berikan pelayanan yang lebih baik,” ungkapnya, sebagaimana informasi yang diterima Holopis.com, Rabu (12/4).
“Itu artinya inovasi pelayanan lebih mudah, lebih baik, namun ada risiko yang ternyata bisa diganti oleh oknum,” sambungnya.
Lanjutnya, Wapres Ma’ruf juga menyampaikan bahwa pihak pemilik QRIS untuk bisa memperkuat sistem kontrol, baik dari penempatannya hingga pengamanan QRIS itu sendiri.
“Tentu dari yang pemilik QRIS, masjid-masjid, Istiqlal atau siapa saja, dia harus terus mengontrol jangan sampai ada yang menyalahgunakan,” tambahnya.