BerandaNewsPolhukamKapolri Klaim Pecat 29 Personel Pengguna Narkoba

Kapolri Klaim Pecat 29 Personel Pengguna Narkoba

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa masih banyak anggotanya yang ternyata terbukti dalam penyalahgunaan narkoba.

Hal itu diungkapkan Jenderal Sigit saat mengikuti rapat kerja dengan komisi III DPR RI. Dimana dalam dua tahun terakhir, setidaknya sudah ada 29 personel Polri yang telah dipecat karena terlibat kasus narkoba.

“Pada tahun 2022 terdapat 18 personel, sedangkan pada tahun 2023 terdapat 11 personel dipecat,” kata Sigit dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (12/4).

Padahal, Sigit menyatakan bahwa sampai saat ini mereka sudah melakukan berbagai upaya mitigasi untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba di internal Polri.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Komitmen Polri dalam pemberantasan narkoba juga dilakukan pada internal Polri. Selama ini kami mengedepankan langkah- langkah mitigasi guna mencegah agar personel Polri tidak terlibat penyalahgunaan narkoba,” klaimnya.

Sigit kemudian sesumbar bahwa pihaknya bakal memberikan hukuman tegas bagi para pelaku narkoba, khususnya pengedar dan bandar. Hukuman maksimal tersebut bisa dengan dilakukan asset tracing, sedangkan bagi pengguna yang direhabilitasi

“Saya yakin, apabila permasalahan narkoba ini mampu diselesaikan, maka generasi muda bangsa akan terselamatkan dan mampu menjadi SDM Indonesia yang unggul sebagai fondasi utama kemajuan bangsa,” pungkasnya.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Mahfud MD Harap Rektor Transparan soal Pemberhentian Dekan FK Unair

Pakar Hukum Tata Negara, Prof Mahfud MD memberikan respons atas diberhentikannya Dekan Fakultas Kedokteran Unair Prof. Budi Santoso oleh Rektor Unair Rektor Unair Prof. Nasih.

Pemerintah Beri Perhatian Khusus soal Kasus Kekerasan di Pesantren

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyayangkan dan mengutuk keras terjadinya kasus kekerasan di lingkup pondok pesantren hingga menyebabkan hilangnya nyawa santriwati di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kementerian PPPA Bakal Ajak Ngobrol Organisasi Perempuan soal UU KIA

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga menyambut baik disahkannya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2024 Tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak (KIA) Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan.

Hasyim Ashari Dipecat Karena Kasus Asusila, Kaesang : Itu yang Terbaik

Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Kaesang Pangarep) ikut menanggapi perihal putusan DKPP terhadap Ketua KPU Hasyim Ashari.

Ini Alasan Polda Metro Belum Tahan Firli Bahuri di Kasus Pemerasan SYL

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto berkelit bahwa pihaknya lamban dalam penyelesaian perkara mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Apresiasi Tinggi untuk Densus 88 di Balik Pertobatan JI

Khoirul Anam mengapresiasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang dinilainya berhasil mengukir sejarah baru dengan menyadarkan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) untuk membubarkan diri dan kembali ke pangkuan NKRI.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS