Minggu, 19 Januari 2025
Holopis.comOtoteknoTeknoKADIN Gandeng Indosat Hadirkan Ide Kreatif Sistem Informasi Masa Depan

KADIN Gandeng Indosat Hadirkan Ide Kreatif Sistem Informasi Masa Depan

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kepala Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), Arsjad Rasjid menyampaikan bahwa pihaknya tengah mengupayakan hadirnya digitalisasi untuk menunjang persoalan Indonesia Emas 2045.

Upaya itu dilakukan dengan menghadirkan memunculkan talenta-talenta besar di industri teknologi informasi.

“Gotong royong wujudkan Indonesia Emas melalui pengembangan talenta dan digitalisasi,” kata Arsjad dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (11/4).

Menurutnya, masa depan adalah dimana industri digital menjadi dominan untuk menunjang kehidupan masyarakat. Oleh sebab itu, kesadaran itu menjadi sesuatu yang ingin ia akselerasi dengan peran aktif generasi muda saat ini.

“Digitalisasi merupakan sinergi utama untuk mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai negara berkekuatan ekonomi terbesar ke-4 di dunia dari segi purchasing power parity,” paparnya.

Demi mewujudkan itu, KADIN pun menggandeng Indosat untuk menghadirkan kompetisi bagi masyarakat khusunya generasi milenial untuk berlomba-lomba menelurkan ide kreatif berbasis digital.

“Salah satu langkah untuk mewujudkannya, KADIN Indonesia dan Indosat berkolaborasi untuk hadirkan Kadin Tech Challenge: Menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Program ini akan melibatkan setidaknya 3 ribu talenta anak bangsa. Pemenangnya akan menerima beasiswa program IDCamp.

“Kompetisi ini ditujukan bagi 3.000 talenta digital yang menjadi penerima program beasiswa IDCamp x Kadin 2023 dari Kota Solo, Medan, Makassar dan sekitarnya,” jelasnya.

Para peserta ditugaskan untuk menghadirkan teknologi informasi yang bermanfaat bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan mengakomodir industri perikanan dan pertanian di Indonesia.

“Peserta ditantang untuk membuat sistem informasi yang bermanfaat bagi sektor prioritas, yaitu pertanian, perikanan, serta UMKM Indonesia,” paparnya.

Program ini kata Rasjid akan menjadi modal awal untuk pengembangan teknologi informasi masa depan yang bisa dikembangkan lebih luas lagi.

“Nantinya akan dipilih 20 sistem informasi terbaik karya anak bangsa yang dapat dikembangkan lebih lanjut di masa depan,” pungkasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral