Kemudian disusul momen Natal dan Tahun Baru, yang secara rata-rata menyumbang 20 persen terhadap total uang beredar dalam satu tahun.
“Dari jumlah uang yang kita edarkan dalam satu tahun, Natal dan Tahun Baru (Nataru) rata-rata sekitar 20 persen,” ungkapnya.
Marlison menuturkan, bahwa BI selaku Bank Sentral memang sudah memperkirakan jumlah uang yang beredar dalam satu tahun. BI juga perkirakan periode mana saja yang akan menjadi puncak peredaran uang.