HOLOPIS.COM, JAKARTA – Korban tewas akibat kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara terus bertambah. Sampai dengan hari Minggu ini, tercatat sebanyak 29 orang dinyatakan tewas akibat insiden tersebut.
“Korban meninggal dunia bertambah sehingga total sebanyak 29 orang,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam ketetangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (19/3).
Isna mengatakan, tambahan korban tewas tersebut merupakan pasien yang sebelumnya mengalami luka-luka. Mereka dinyatakan tewas setelah beberapa hari menjalani perawatan.
Selain itu, sebanyak 15 warga masih dalam penanganan tim medis di dua rumah sakit, dimana salah satunya yakni di Rumah Sakit Pusat Pertamina.
Sebagaimana diketahui, kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi pada Jumat malam, yakni sekitar pukul 20.00 WIB.
Awalnya, api berkobar dari pipa inlet yang berada di dalam terminal BBM. Namun api tersebut kian membesar hingga merembet ke permukiman warga di RW 09 dan RW 01 Rawa Badak Selatan.
Tak hanya menelan banyak korban, sejumlah rumah warga juga hangus terbakar, serta ratusan orang sempat mengungsi akibat kebakaran maut tersebut.
