Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pihak kepolisian memperbarui data terbaru mengenai korban meninggal akibat kebakaran pipa bahan bakar di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, data terakhir yang mereka dapatkan, setidaknya ada 16 orang meninggal dunia.

“Untuk yang saya terima data sejauh ini, sampai semalam 14. Hari ini tadi ada 15, sampai siang tadi ada 16,” kata Wisnu dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (4/3).

Meskipun begitu, Wisnu menyatakan bahwa proses identifikasi saat ini masih diperlukan untuk mengetahui identitas para jenazah yang menjadi korban.

“Butuh pencocokan dan penelitian dulu,” imbuhnya.

Tim DVI pun sampai saat ini menurut Wisnu, masih mengumpulkan data para keluarga yang melaporkan kerabat mereka yang hilang pasca bencana kebakaran.

“Namun tugasnya adalah DVI tim kedokteran nanti membentuk posko yang ada di RS Soekanto. Korban bisa melihat di sana untuk identifikasi jenazah,” pungkasnya.