HOLOPIS.COM, SUMUT – Presiden Jokowi mengklaim bahwa dirinya banyak mendapatkan masukan mengenai kondisi di Danau Toba, Sumatera Utara yang memerlukan perbaikan disana-sini.
Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menyaksikan gelaran F1 PowerBoat di kawasan Danau Toba, Sumatera Utara.
“Masih banyak yang perlu kita perbaiki di wilayah Danau Toba ini. Infrastrukturnya, terminal airport-nya, yang untuk F1 Powerboat ini saja ini masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki,” kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (26/2).
Meskipun begitu, Jokowi menyatakan bahwa semua perbaikan tersebut tidak mudah dan membutuhkan waktu yang relatif panjang untuk memperbaiki semuanya.
“Saya kira semuanya butuh waktu, semuanya butuh proses, tidak langsung bisa langsung ujug-ujug. Oh, ini jalannya ternyata kurang gede. Oh, apron untuk parkir pesawat ternyata juga kurang gede,” tukasnya.
“Baru ketahuan kalau ada event-event besar seperti ini dan saya kira wajar akan terus diperbaiki. Semuanya butuh proses,” sambungnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun kemudian optimis jika perbaikan sudah mulai dilakukan, berjalan beriringan dengan perkembangan ekonomi.
“Itulah yang tadi saya sampaikan akan men-trigger pertumbuhan ekonomi kalau ramai terus seperti ini nanti dalam satu, dua, tiga akan muncul pasti pembangunan hotel baru, karena memang dibutuhkan, akan ada restoran-restoran baru, akan muncul pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah wisata super prioritas,” pungkasnya.
JAKARTA - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan siswa madrasah di kancah internasional. Peserta didik Madrasah Aliyah…
Aktor asal Amerika Serikat David Corenswet akan menjadi pemeran Superman berikutnya di film terbaru Superman…
Para penggemar film superhero sebentar lagi akan kembali dimanjakan dengan film Superman karya James Gunn…
FIBA merilis bahwa Indonesia masuk dalam daftar 4 besar negara di dunia yang masyarakatnya gandrung…
Pebalap senior Fitra Eri memberikan contoh yang baik bagi para orang tua. Pasalnya, ia tetap…
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli menegaskan bahwa meskipun kebijakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) mengalami kenaikan menjadi…