HOLOPIS.COM, JAKARTA – Paris Hilton mengaku bahwa memiliki anak melalui ibu pengganti telah membuatnya bisa membangun keluarga. Hal itu ia putuskan setelah berkonsultasi dengan sahabat baiknya, Kim Kardashian.
“Saya menggunakan dokter yang sama (dengan Kim Kardashian) Dr. Huang, dan dia yang terbaik. Ia memiliki tim yang menangani semuanya dan mewawancarai orang yang menjadi ibu pengganti, untuk meyakinkan bahwa mereka sehat,” kata Paris, dikutip Holopis.com, Sabtu (25/2).
Paris Hilton pun menekankan bahwa ia memiliki anak melalui ibu pengganti bukan karena usianya yang saat ini sudah menginjak 42 tahun.
Paris mengatakan ia pernah melewati trauma yang mendalam saat remaja, sehingga ia trauma melewati pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan kemaluannya.
Pengalaman itu disebutkan Paris sebagai pelecehan seksual saat ia berada di sekolah asrama, Provo Canyon School.
“Saya dipaksa berbaring dan membuka kaki saya untuk pemeriksaan serviks. Saya menangis dan mereka menahan saya,” kata Paris.
Paris pun mengaku trauma, bahkan berada di ruangan dokter, melihat suntikan bisa membuatnya merasa trauma.
“Saya takut sekali. Memikirkannya lagi, teringat ke Provo (sekolah asrama) di dalam kantor dokter, hanya itu saja, suntikan, IV,” lanjutnya.
Sebagai informasi, Paris mengaku sangat senang sekarang sudah menjadi seorang ibu dan bersyukur bertemu dengan suaminya Carter Reum.
Paris dan Carter dikaruniai anak laki-laki pertama mereka, Pheonix Barron Hilton Reum melalui ibu pengganti pada bulan lalu.
