“Kita tahu cara permainan kita hampir sama dengan Thailand, sama dengan Malaysia, sama dengan Vietnam, dan mereka lebih serius membina itu, dan kita susah mengatasi mereka, maka kita buat gaya Indonesia,” tukasnya.
“Gaya Indonesia yang bisa mengatasi gaya mereka semua, bagaimana yang cocok, itu lah makanya saya mengontrak melalui FIFA, mengontrak nama yang dianjurkan FIFA untuk menjadikan Dirtek waktu itu, yakni Pieter Huistra dari Belanda,” ungkapnya.
“Dan dia bekerja menyiapkan konsep-konsep bagaimana membangun sepakbola Indonesia dengan gaya Indonesia, kita sudah mulai itu dan kita sudah mulai kerjakan, sehingga dengan gaya sendiri kita diharapkan akan mengatasi tim-tim Asean dengan gaya kita dan tentu kita akan berbicara di tingkat Asean,” sambungnya.
Djohar kembali menegaskan bahwa dirinya menyambut gembira Erick Thohir terpilih sebagai Ketum PSSI.
“Oleh karena itu saya menyambut gembira ketum Erick THohir sudah memikirkan masa depan sepakbola Indonesia yang cemerlang, salah satunya membentuk badan timnas yang diisi oleh orang profesional, yang sangat mengerti tentang sepakbola dan ini akan menyiapkan kerangka membangun prestasi sepakbola Indonesia,” ujarnya.
Tutupnya, Djohar menyampaikan bahwa Indonesia juga sejatinya perlu meng-upgrade seluruh pelatih yang ada ke standar FIFA, dimana hal tersebut jadi tugas dari BTN itu sendiri.
“Kita punya penduduk terbesar di ASEAN, punya remaja terbanyak di ASEAN dan punya penggemar sepakbola anak remaja terbanyak di ASEAn, tapi kita tidak bisa mendapatkan sesuatu, karena anak-anak kita tidak mendapatkan cara yang benar bermain sepakbola, bagaimana berlari yang benar, bagaimana melompat yang benar, menendang yang benar, bagaimana mengolah bola yang benar dan lain-lain. Maka kita perlu meng-upgrade seluruh pelatih kita ke standar FIFA, ini tugas dari badan timnas,” ucapnya.
“Sekali lagi saya sangat gembira ketum PSSI erick Thohir tentu akan didukung oleh seluruh pengurus untuk kembali membangun Timnas, termakasih pak Erik, terimakasih seluruh pengurs PSSI, Insyaallah Indonesia berjaya,” pungkasnya.