yandex
Senin, 30 Desember 2024

Tim INASAR Terus Upayakan Pencarian Korban Gempa di Turki

HOLOPIS.COM, TURKI – Personel gabungan INASAR yang dikirimkan untuk membantu proses pencarian korban gempa 7,8 Magnitudo di Turki terus berupaya melakukan pencarian.

Sebanyak 14 personel INASAR melakukan pencarian pada sektor R atau wilayah elektrik di Antakya, Provinsi Hatay, Turkiye. Team Leader INASAR Yopi Hariyadi mengatakan para personel yang tergabung dalam Tim Charlie ini didukung dengan seekor anjing pelacak kategori K-9.

“Informasi dari petugas yang berada di sektor R menyebtukan ada delapan orang yang masih dinyatakan hilang. Mereka diperkirakan berada di beberapa gedung,” kata Yopi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (18/2).

Pada lokasi pencarian alat berat eksavator membantu melakukan pembongkaran reruntuhan namun dengan memperhatikan operasi pencarian.

Selang beberapa jam kemudian, tim ini bergeser ke lokasi lain. Informasi saat itu, terdapat 3 warga yang dinyatakan berada di reruntuhan bangunan. Namun pencarian belum membuahkan hasil. Mereka beroperasi di wilayah terdampak reruntuhan bangunan selama kurang lebih 9 jam.

Sebelumnya, Tim Alfa diterjunkan terlebih dahulu untuk melakukan operasi di wilayah Diyarbakir, atau 8 jam perjalanan darat dari BoO. Pencarian tersebut difokuskan pada pencarian 2 WNI yang hilang.

“Sebanyak 14 personel Tim Alfa INASAR dan 1 anjing K-9 kembali menuju base of operation dari wilayah Diyarbakir,” tuturnya.

Pos INASAR berada di Hatay Expo, Antakya, Provinsi Hatay. Pada area tersebut, masih beroperasi tim Urban Search and Rescue (USAR) dari beberapa negara, antara lain Australia, Argentina dan Swiss.

Mulai esok hari, koordinasi pencarian dan pertolongan tidak lagi di bawah kendali USAR Coordination Cell (UCC). Badan Penanggulangan Bencana Turkiye atau AFAD akan memimpin operasi pencarian dan pertolongan.

Indonesia SAR atau INASAR di bawah Basarnas ini merupakan Urban Search and Rescue (USAR) dengan kualifikasi medium dari INSARAG atau International Searh and Rescue Advisory Group.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

Presiden Republik Indonesia

BERITA TERBARU

Viral