Advertisement
Categories: Polhukam

Johnny G Plate Ngaku Sibuk, Pemeriksaan Ditunda hingga 14 Februari

Advertisement

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Jadwal pemeriksaan terhadap Johnny G Plate dalam kasus korupsi BTS 4G Bakti Kominfo yang sedianya dilakukan hari ini terpaksa ditunda untuk sementara waktu.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengatakan, kader Partai Nasdem itu berdalih sedang sibuk dengan berbagai kegiatannya sebagai Menkominfo.

“JGP tidak dapat hadir dengan alasan mendampingi Presiden RI dalam acara Hari Puncak Pers Nasional di Medan,” kata Ketut dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (9/2).

Johnny kemudian juga beralasan kepada penyidik untuk pekan depan tepatnya di hari Senin (13/2), juga sibuk karena harus menghadiri rapat kerja dengan Komisi I DP RI pukul 13.00 WIB. I

“Mewakil pemerintah membahas soal rancangan perubahan kedua Undang-Undang 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik,” tuturnya.

Ketut kemudian menjelaskan, Johnny meminta pemeriksaan dirinya sebagai saksi dilakukan pada Selasa (14/2) berdasarkan surat Sekretariat Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Nomor: 180/SJ/HK.06.02/02/2023 tanggal 07 Februari 2023.

“JGP selaku Menteri Komunikasi dan Informatika akan hadir sebagai saksi pada Selasa 14 Februari 2023 pukul 09.00 WIB,” ungkapnya.

Sebelumnya diketahui, penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Agung akhirnya menjadwalkan pemeriksaan terhadap Menkominfo Johnny G Plate terkait kasus korupsi BTS Kominfo.

Kapuspenkum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana mengatakan, penyidik sudah melayangkan surat pemanggilan terhadap kader Partai Nasdem tersebut untuk diperiksa pada Kamis (9/2) besok.

“Benar, info dari penyidik bahwa ada pemanggilan pada Kamis besok,” kata Ketut.

Sementara itu, Direktur Penyidikan Pidana Khusus Kejaksaan Agung Kuntadi mengatakan, Johnny G Plate bakal diperiksa sebagai kuasa pengguna anggaran yang telah merugikan negara miliaran rupiah tersebut. Mengenai kemungkinan statusnya berlanjut kepada tersangka, Kuntadi enggan berkomentar lebih jauh.

“Yang jelas beliau sebagai kuasa anggaran dalam proyek tersebut, kita mintakan klarifikasi dan konfirmasi,” kata Kuntadi.

Dalam penjelasannya, Kuntadi mengungkapkan bahwa Johnny akan ditanyakan pertanggungjawabannya sebagai pengguna anggaran dalam menunjuk sejumlah rekanan untuk pengadaan BTS 4G BAKTI tersebut.

“Kita hanya mau mendalami sejauh mana sih pelaksanaannya ini. Juga kita akan tanyakan terkait anggarannya dan terkait perkara yang sudah berjalan ini. Pokoknya kita memanggil, juga dalam rangka untuk mencari alat-alat bukti dan konfirmasi sejumlah hal,” terangnya.

Share
Published by
Ronald Steven

Recent Posts

Layanan Serambi MyPertamina Dukung Perjalanan Lancar Selama Libur Nataru

Libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) 2024/2025 makin nyaman dengan hadirnya layanan tambahan dari Pertamina…

7 menit ago

Prakiraan Cuaca Jabar Jumat 27 Desember, Waspada Hujan Siang Ini

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah merilis informasi terkini perihal prakiraan cuaca Jawa Barat…

17 menit ago

Menkomdigi Apresiasi Dukungan Grab Indonesia dan OVO dalam Pemberantasan Judi Oline

Grab Indonesia dan OVO berkomitmen mendukung langkah pemerintah, dalam memberantas judi online sesuai dengan arahan…

22 menit ago

Cek Prakiraan Cuaca Jateng Hari Ini, Ada Potensi Hujan?

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi terkini perihal prakiraan cuaca Jateng (Jawa Tengah)…

37 menit ago

Logo Baru Komdigi: Simbol Kolaborasi dan Inklusivitas Digital

Kementerian Komdigi (Komunikasi dan Digital) luncurkan logo baru, yang dirancang sesuai dengan peran kementerian yang…

52 menit ago

Jumat 27 Desember Polda Metro Jaya Siapkan 14 Lokasi Samsat Keliling di Jadetabek

Lokasi Samsat Keliling di wilayah Jadetabek (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi), disiapkan Polda Metro Jaya…

1 jam ago