HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Jokowi mengklaim bahwa pemerintah akan terus mendorong penegakan hukum sesuai dengan aturan yang berlaku tanpa adanya pandang bulu.
Jokowi juga menuntut para penegak hukum di Indonesia untuk bisa melaksanakan perintahnya tersebut dan memberi jaminan tidak bakal melakukan intervensi untuk setiap kasus meskipun melibatkan pejabat.
“Untuk itu, saya ingatkan kembali kepada aparat penegak hukum untuk memproses tindakan pidana tanpa pandang bulu dan tanpa tebang pilih. Pemerintah tidak akan campur tangan terhadap penegakan hukum. Dan, aparat penegak hukum harus profesional dan sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Jokowi dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (7/2).
“Saya tegaskan kembali, saya tidak akan pernah memberikan toleransi sedikit pun kepada pelaku tindak pidana korupsi,” sambungnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun mengklaim berbagai upaya juga sebenarnya telah dilakukan pemerintah dalam mengantisipasi celah korupsi. Dimana menurut Jokowi, pemerintah terus mengembangkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, kemudian perizinan Online Single Submission, dan pengadaan barang dan jasa melalui e-Katalog.
“Komitmen pemerintah terhadap pemberantasan korupsi tidak pernah surut. Upaya pencegahan juga terus dilakukan dengan membangun sistem pemerintahan dan pelayanan publik yang transparan dan akuntabel,” klaimnya.