HOLOPIS.COM, JATIM – Presiden Jokowi menyatakan bahwa tantangan dari kaum muda Nahdiyin harus mampu mengikuti perkembangan teknologi di umurnya yang saat ini telah memasuki satu abad.
Jokowi mendorong, warga NU tidak terjebak di zona nyaman sehingga kemudian menjadi ketinggalan segala perkembangan yang terus maju sampai saat ini.
“Di tengah gelombang perubahan, NU harus terdepan dalam membaca gerak zaman, membaca perkembangan teknologi dan transformasi ekonomi, dan menjaga tatanan sosial yang adil dan beradab,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang dikutip Holopis.com, Selasa (7/2).
Jokowi kemudian juga meminta agar seluruh lembaga pendidikan di NU bisa menyiapkan strategi baru pengajaran yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi saat ini.
“Saya berharap, lembaga pendidikan di NU agar mempersiapkan nahdiyin-nahdiyin muda yang menguasai iptek terbaru, menguasai teknologi digital yang berkembang pesat, dan mampu menjadi profesional-profesional yang unggul,” ujarnya.
Meskipun tetap mendorong penguasaan teknologi, Jokowi kemudian mengingatkan dasar kepentingan penggunaan pengetahuan tersebut.
“Selain itu, saya juga berharap agar NU merangkul dan memberi perhatian serius kepada generasi muda agar tetap mengakar kuat kepada tradisi dan adab ahlussunnah wal jamaah dan terus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” pungkasnya.
