HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sebuah ledakan terjadi di sebuah masjid di markas kepolisian di Pakistan pada hari Senin (30/1). Akibatnya, sebanyak 25 orang tewas, dan 120 lainnya luka-luka.

Seorang juru bicara di rumah sakit yang berlokasi di Peshawar mengatakan, situasi di Pakistan saat ini sedang dalam keadaan darurat.

“Saat ini situasi yang darurat,” kata Juru Bicara Rumah Sakit Utama di Peshawar, Shafiullah Khan, dikutip Holopis.com, Senin (30/1).

Ledakan terjadi saat sedang waktu sholat Ashar. Masjid itu sendiri terletak di dekat perumahan polisi, dan sedang ada 260 orang di dalamnya.

Bagian atap dari masjid pun runtuh dan menimpa banyak korban selamat dari ledakan.
Kelemahan penjagaan ini terjadi pada hari Presiden Uni Emirat Arab (UAE), Mohamed Bin Zayed Al Nahyan seharusnya mengunjungi Islamabad, namun kunjungan ini tiba-tiba dibatalkan.

Kepolisian mengatakan, saat ini masih ada beberapa pengunjung masjid yang terperangkap di dalam. Polisi masih melakukan misi penyelamatan menggunakan alat berat.