HOLOPIS.COM, TANGERANG – Pihak kepolisian dikabarkan telah mengamankan sejumlah pelaku penyerangan bus yang ditumpangi pemain dan ofisial Persis Solo, usai laga tandang melawan Persita Tangerang.

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Faisal Febrianto mengatakan, pihaknya menangkap setidaknya 7 orang yang diduga terlibat dalam insiden penyerangan tersebut.

“Sudah diamankan 7 orang. Masih kita kembangkan,” kata Faisal dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Minggu (29/1).

Mengenai idenitas serta peran para pelaku yang diamankan, Fasial enggan memberikan penjelasan lebih lanjut atas hal tersebut.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, Ipda Galih para terduga pelaku diketahui memang melakukan aksinya ketika bus yang ditumpangi pemain Persis Solo keluar dari Stadion Indomilk Arena, Tangerang.

“Ya selesai pertandingan terus keluar. Jadi dilempar bus, sekitaran stadion,” kata Galih.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebelumnya murka atas aksi pelemparan batu oleh orang-orang tak dikenal terhadap bus yang ditumpangi oleh para pemain dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Surakarta (Persis) Solo di Tangerang, Sabtu (28/1).

Ia pun meminta agar Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memerintahkan bawahannya untuk bertindak tegas kepada para pelaku, sehingga ada efek jera. Sebab, ia yakin aksi-aksi brutal semacam itu akan terus terjadi jika tidak ada proses hukum secara tegas.

“Mohon ijin pak kapolri Listyo Sigit Prabowo. Mohon maaf jika saya lancang dan tidak sopan. Kejadian pelemparan terhadap bus pemain Persis akan terus terjadi,” kata Gibran dalam akun Twitter resminya @gibran_tweet.