Hari Peringatan Holocaust Internasional, Kenang Korban Genosida Nazi

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Tanggal 27 Januari, diperingati sebagai Hari Peringatan Holocaust Internasional, atau International Holocaust Remembrance Day. Hari ini dipilih untuk mengenal genosida pada zaman Nazi.

Saat itu, sekitar sepertiga masyarkat Yahudi tewas di tangan Nazi Jerman. Tanggal 27 terpilih, karena saat itulah tanggal kamp konsentrasi Auschwitz dibebaskan oleh Tentara Merah (Red Army) pada tahun 1945.

Bagaimana sejarah tragedi paling menyeramkan yang dilakukan Nazi Jerman ini? Bagaimana awal tragedi kelam yang hingga sekarang masih sering dibicarakan, dan kejadiannya banyak diadaptasi ke film-film dan serial ini?

Tak hanya kenangan perih untuk masyarakat Yahudi, genosida ini juga menjadi sejarah kelam Jerman, yang harus menerima nama negara mereka disangkutpautkan dengan salah satu tindakan kriminal perang paling kejam sepanjang masa.

Sejarah Hari Peringatan Holocaust Sedunia

Dipimpin oleh Adolf Hitler, Nazi Jerman adalah pihak yang bertanggung jawab aras peristiwa Holocaust, atau dikenal dengan Shoah, yaitu Solusi Akhir Nazi Jerman untuk melenyapkan seluruh keturunan Yahudi.

Tragedi ini berdurasi antara 1941 hingga 1945, dan menewaskan sepertiga masyarakat Yahudi di Eropa. Pasukan dari Diktator Hitler mengirimkan orang-orang Yahudi ke kamp konsentrasi untuk nantinya dibunuh.

Kemudian pada 27 Januari 1945, Tentara Soviet akhirnya membebaskan orang-orang Yahudi di kamp konsentrasi terakhir yang berlokasi di Auschwitz-Birkenau, Polandia.

Kemudian Soviet juga berhasil menangkap 22 pejabat atas Nazi, dan 12 diantara mereka dijatuhi hukuman mati.

Hari Peringatan Korban Holocaust

Selama 60 tahun kemudian pada tanggal 1 November 2005, Resolusi Majelis Umum PBB 60/7 menetapkan Hari Peringatan Holocaust Internasional. Namun, lebih banyak negara-negara di dunia yang memilih tanggal 27 Januari.

Hari ini diperingati untuk mengenang sekitar 6 juta orang Yahudi yang tewas dalam genosida kejam, dan pelajaran bahwa tidak ada kejahatan yang akan kalah dengan semangat kemanusiaan.