HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pelatih Inter, Simone Inzaghi menyebut bahwa pertandingan Milan vs Inter nanti bukan merupakan ajang balas dendam untuk Nerazzurri.
Diketahui, Derby Milan antara Milan vs Inter akan tersaji di final Piala Super Italia, Rabu (18/1) pukul 02.00 WIB, dan akan digelar di Stadion King Fahd, Riyadh, Arab Saudi.
Sebelumnya, Milan dan Inter juga bertemu di laga Derby mereka pada September 2022 lalu pada lanjutan Liga Italia, dimana Milan menang dengan skor 3-2.
Kendati Inzaghi menyebut bahwa laga nanti bukan merupakan ajang balas dendam, namun aroma rivalitas kedua tim masih dan akan sangat terkesan sengit.
Inzaghi kemudian menyampaikan bahwa pertandingan Derby Milan nanti merupakan permainan untuk perebutan trofi semata, karena tak semua klub bisa mencapai titik tersebut.
“Saya menganggapnya sebagai permainan untuk memenangkan trofi, tidak semua orang bisa sampai di sini. Ini adalah hadiah dari musim lalu, dan kami tahu apa yang diwakilinnya,” ucap Inzaghi, seperti dikutip Holopis.com dari situs resmi Inter, Rabu (18/1).
“Tahun lalu, kami memenangkannya dan kami ingin mempertahankannya dengan segenap keinginan kami,” sambungnya.
Lanjutnya, Inzaghi menyebut bahwa Derby Milan adalah sesuatu yang berbeda dari pertandingan lainnya.
“Kami memiliki banyak derby musim lalu, dan memenangkan beberapa dan kalah. Itu selalu merupakan pertandingan unik yang ditentukan oleh momen, musim ini kami kalah dengan tidak semestinya, di babak pertama AC Milan lebih baik, tetapi setelah istirahat kami tidak pantas dikalahkan,” ungkapnya.