Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

3 Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Berhasil Ditangkap di Lokasi Berbeda

HOLOPIS.COM, BLITAR – Polisi berhasil mengungkap kasus perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar, yang terjadi pada 12 Desember 2022. Dari hasil penyelidikan, ada 5 terduga pelaku, namum Polda Jatim (Jawa Timur) baru meringkus 3 orang dan 2 orang lagi masih dalam pemcarian.

Ketiga orang yang ditangkap itu, yakni MJ alias NT (54) warga Lumajang; ASM (54) warga Cengkareng, Jakarta Barat; dan AJ (57) warga Jombang.

“Alhamdulillah berkat doa kita semua tiga pelaku kasus kejahatan di rumah dinas wali kota Blitar bisa kami tangkap,” ujar Kapolda Jatim, Irjen Toni Harmanto dalam keterangan persnya yang dikutip Holopis.com, Kamis (12/1).

Dalam kesempatan yang sama, Dirkrimum Polda Jatim, Kombes Totok Suharyanto mengatakan pihaknya berhasil mengungkap kasus tersebut kurang lebih 24 hari.

“Pengungkapan kasus berjalan kurang lebih 24 hari. Lima pelaku ini kami identifikasi berdasarkan scientific crime investigation. Mereka cukup lihai untuk melarikan diri,” ungkap Totok.

Diberitakan sebelumnya, Perampokan rumah dinas Wali Kota Blitar terjadi pada Senin (12/12) dini hari, perampok berhasil membawa kabur uang senilai Rp 400 juta dan sejumlah perhiasan.

Dari informasi yang ada, perampok lakukan penyekapan terhadap Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya Feti Wulandari serta tiga anggota Satpol PP sempat disekap dan mulutnya dilakban kawanan perampok.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Tawuran di Bekasi Tewaskan Seorang Remaja

HOLOPIS.COM, BEKASI - Seorang remaja berinisial  WS tewas terkena...

KPK Dalami Penempatan Dana Taspen ke Sejumlah Sekuritas

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap penempatan...

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
[adrotate banner="1"]

Berita Terbaru