HOLOPIS.COM, JAKARTA – Aktor Hawkeye, Jeremy Renner kritis namun dalam keadaan stabil akibat membersihkan tumpukan salju yang diduga berada di kediamannya di Nevada, Amerika Serikat.

Negeri Paman Sam tersebut memang sedang melewati badai salju terparah sejak beberapa dekade.

Sangking parahnya, Presiden AS Joe Biden sempat mengumumkan kepada masyarakatnya untuk berhati-hati terhadap badai salju yang tak biasa ini.

Berikut, 5 fakta badai salju AS terparah yang terjadi saat musim liburan.

70% Wilayah AS Terkena Peringatan Badai

Badai Salju AS
Badai Salju AS [Foto: NDTV]

Sebagian besar wilayah Amerika Serikat menerima peringatan badai salju dan membuat sekitar 240 juta warganya harus rela mengubah rencana liburan mereka menuju Hari Natal.

Ribuan penerbangan dibatalkan, hingga banyak jalan tol yang mengalami penutupan.

Peringatan Keras Presiden Joe Biden

Warga AS membersihkan tumpukan salju
Warga AS membersihkan tumpukan salju [Foto: AP]

Biden menekankan bahwa Amerika Serikat tengah menghadapi badai salju yang parah dan akan berbeda dari salju-salju biasanya, satu hari sebelum Hari Natal.

“Ini bukan hari penuh salju seperti yang kalian ketahui ketika masih anak-anak. Ini tidak main-main,” kata Presiden Biden dalam pernyataan resminya.

Korban Tewas Berjatuhan Akibat Badai Salju

Badai Salju di Amerika Serikat.
Badai Salju di Amerika Serikat.

 

Setidaknya 1.5 juta warga Amerika Serikat menyaksikan badai musim dingin yang sangat parah, dan menyebutkan Jum’at gelap tersebut sebagai bom siklon pada 24 Desember 2022.

Akibatnya belasan orang tewas di berbagai wilayah, termasuk Oklahoma, Kentucky, Missouri, Tennessee, Wisconsin, Ohio, Kansas, dan Nebraska.

Beberapa Warga Meninggal di Dalam Mobil

Badai Salju AS
Badai Salju AS. [Foto: Istimewa]

Puluhan orang tewas akibat salju tebal. Beberapa jenazah ditemukan di dalam mobil, rumah, bahkan saat sedang membersihkan tumpukan salju.

Ada pula yang meninggal karena tak sempat dijemput ambulan.

Ribuan Penerbangan di AS Dibatalkan

Pesawat saat badai salju
Pesawat saat badai salju [Foto: Insider]

Kondisi cuaca yang buruk saat itu mengganggu perjalanan selama liburan akhir pekan yang sibuk.

Lebih dari 5.000 penerbangan dibatalkan pada Jumat 23 Desember 2022, lebih dari 3.400 penerbangan dibatalkan pada Sabtu 24 Desember 2022 , dan lebih dari 1.350 penerbangan dibatalkan pada Hari Natal.