HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat realisasi belanja anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) masih berada di kisaran 75 persen menjelang akhir tahun 2022 ini.

Artinya, dana APBD yang dialokasikan Kemenkeu untuk tahun ini masih tersisa Rp300 triliun dari pagu anggaran yang sebesar Rp1.200 triliun.

“Menurut pantauan kami sampai hari ini, APBD secara nasional baru sekitar 75 persen realisasinya,” kata Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Luky Alfirman dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (17/12).

Luky pun menyayangkan hal tersebut. Pasalnya, Tranfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) yang telah digelontorkan pemerintah pusat sudah hampir menyentuh 100 persen.

Tercatat, total dana TKDD yang telah disalurkan hingga Jumat (16/12), sebesar Rp 752,81 triliun atau 93,54 persen dari target penyaluran TKDD 2022 yang sebesar Rp 804,78 triliun.

Melihat data tersebut Luky mengatakan, bahwa pihaknya akan terus mendorong serapan APBD untuk program-program pembangunan masyarakat di daerah guna memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Itu yang akan kami dorong terus bagaimana uang yang sudah ada dikonversikan dalam bentuk pembangunan-pembangunan yang bisa dinikmati masyarakat,” tuturnya.

Luky berharap, penggunaan TKDD menjelang akhir tahun dapat dioptimalkan, sehingga realisasinya mencapai 100 persen.

Hal itu, kata dia, diharapkan dapat memberikan dorongan efek berganda atau multiplier effect terhadap pemerataan pembangunan dan kesejahteraan di daerah.