Pertempuran tersebut berakhir pada 15 Desember 1945, dan Indonesia berhasil merebut kembali Ambarawa dengan memukul mundur tentara sekutu ke Semarang.

Kemenangan palagan Ambarawa ini memberi efek besar bagi TKR, karena dunia menyaksikan pagelaran militer yang dipimpin Kolonel Sudirman tersebut terbukti memiliki strategi yang mampu mengalahkan kekuatan militer sekutu dan Belanda.

Pada 18 Desember 1945, Kolonel Sudirman diangkat oleh Presiden Sukarno sebagai Panglima Besar TKR dengan pangkat Jenderal di gedung negara Ibu kota Yogyakarta.

Kemenangan pertempuran ini kini diabadikan dengan didirikannya Monumen Palagan Ambarawa dan diperingatinya Hari Jadi TNI Angkatan Darat atau Hari Juang Kartika.