HOLOPIS.COM, ACEH – Sejumlah oknum yang diklaim sebagai pembenci Anies Baswedan dituduh telah melakukan pengancaman dan teror di lokasi kampanye di Aceh.
Ketua DPW Partai NasDem Aceh, Teuku Taufiqulhadi menjelaskan, aksi teror tersebut dilakukan dengan cara melempari telur serta kaus kaki busuk di sekitar lapangan sepak bola yang diklaim sebagai lokasi jalan santai serta silaturahmi Anies Baswedan dengan warga Aceh.
“Lapangan bola kaki Desa Pango juga dilempari telur busuk. Namun, menjelang acara, pihak panitia dan petugas kantor telah membersihkannya,” kata Taufiq dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Sabtu (3/12).
Tak hanya lokasi kampanye Anies, Taufiq juga mengklaim bahwa kantor DPW partai Nasdem pun turut menjadi objek teror pelemparan telur busuk tersebut.
“Hari ini pembenci Anies di Aceh melempari kantor DPW NasDem dengan telur busuk,” imbuhnya.
Taufiq kemudian menyebut, tindakan pembenci Anies ini sudah berlebihan sehingga dirinya memilih untuk menempuh jalur hukum atas kejadian ini.
“Tindakan pembenci Anies dan NasDem ini sudah di luar batas kewajaran akal sehat semua orang Aceh. Karena tindakan seperti itu, dalam kegiatan politik Aceh, belum pernah terjadi,” tuturnya.
“Sehubungan dengan hal tersebut, kami juga sudah melaporkan kepada pihak keamanan untuk mengambil langkah seperlunya,” sambungnya.
Kegiatan kampanye Anies Baswedan ini pun sebelumnya sempat mengalami pemindahan tempat setelah sebelumnya pemerintah Aceh membatalkan ijin kegiatan tersebut di salah satu taman.
Nasdem pun kemudian ngotot acara tersebut harus berlanjut hingga kemudian lokasi dipindahkan ke lapangan sepak bola yang berada tidak jauh dari DPW partai Nasdem.