HOLOPIS.COM, JAKARTA – Imam Besar Front Persaudaraan Islam (FPI), Habib Muhammad Rizieq bin Husein bin Shihab menyatakan bahwa rumahnya di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat selalu terbuka lebar untuk umat yang ingin bersilaturrahmi dengannya.
“Pintu rumah saya selalu terbuka,” kata Habib Rizieq saat mengisi tausiyah agama di Reuni 212 yang diselenggarakan di Masjid Agung At Tin, Pinang Ranti, Jakarta Timur, Jumat (2/12) pagi.
Pun demikian, ia meminta agar umat tidak datang dalam jumlah yang terlalu banyak. Sebab ada hal-hal yang perlu dipertimbangkan jika terjadi kerumunan terlalu sporadis di lingkungannya.
“Kalau banyak itu namanya nggeruduk, saudara,” ujar Habib sambil tersenyum lebar.
Untuk menjaga keamanan dan ketertiban, ia berharap umat bisa berkoordinasi dengan para menantunya agar bisa difasilitasi untuk bersilaturrahmi dengannya.
“Kalau mau yang bertamu, silakan hubungi Habib Hanif atau menantu saya yang mana saja. Biar nggak membludak,” terangnya.
Sebab, ketika umat terlalu membludak di Petamburan, justru akan mengancam status hukum Pembebasan Bersyarat (PB)-nya yang saat ini tengah diberikan oleh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) karena vonis hukumnya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
“Jangan sampai PB saya dicabut. Apakah kalian ridho BP saya dicabut?. Jadi tolong bantu saya,” pungkasnya.
