Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Pakar Harap Cakupan Vaksinasi Polio Anak di Indonesia Ditingkatkan

HOLOPIS.COM, YOGYAKARTA – Pakar Kesehatan Anak Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta, Ida Safitri Laksanawati angkat bicara terkait munculnya kasus polio pada anak yang belakangan ini terjadi.

Menurutnya, munculnya kembali kasus polio di Tanah Air terjadi lantaran cakupan vaksinasi polio yang masih tergolong rendah, sehingga pelu untuk ditingkatkan.

“Kasus polio ini terjadi karena cakupan vaksin yang rendah, sehingga jadi pembelajaran semuanya untuk bersama-sama meningkatkan cakupan vaksin polio sebagai pencegahan,” kata Ida dalam keterangan tertulis yang dikutip Holopis.com, Jumat (25/11).

Ida menyebutkan rendahnya cakupan vaksinasi dapat meningkatkan risiko penyebaran virus polio yang dapat mengakibatkan kelumpuhan permanen (lumpuh layu) pada anak yang belum mendapatkan vaksin sehingga peningkatan cakupan vaksinasi menjadi sangat penting.

Ida mengatakan, imunisasi polio di Indonesia saat ini menggunakan jenis vaksin polio tetes yakni Bivalent Oral Polio Vaccine (BOPV). Vaksin tersebut ditujukan untuk mencegah virus polio tipe satu dan dua yang kemudian dikombinasikan dengan Inactivated Polio Vaccine (IPV) dalam bentuk sediaan injeksi dan diikuti booster.

“Pemberian vaksin BOPV dikombinasikan dengan IPV dan booster diharapkan bisa meningkatkan antibodi terhadap virus polio 2 dengan syarat cakupannya tinggi,” kata dia.

Menurutnya, peningkatan pemahaman akan pentingnya vaksin polio tidak sekadar menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga tokoh masyarakat, pemuka agama, pendidik, dan lainnya untuk turut terlibat dalam mengedukasi masyarakat.

“Penting untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat soal pentingnya vaksinasi. Vaksinasi telah terbukti bisa mencegah banyak penyakit dan menekan risiko kematian,” kata dia.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Viral Tren ‘Gak Bisa Yura’ Bikin Netizen Dapat Momen Curcol

Baru-baru ini, bagian reff dari lagu "Risalah Hati" sering digunakan sebagai latar musik video TikTok untuk tren "gak bisa Yura".

Susunan Skuad Arsenal vs Manchester United di Laga Praseason

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Pertandingan sengit antara Arsenal vs Manchester...

Dompet Dhuafa Sukses Tebar Hewan Kurban 1444 H, Sasar 1,7 Juta Lebih Penerima Manfaat

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Ketua Panitia Tebar Hewan Kurban...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru