HOLOPIS.COM, JAKARTA – Belakangan ini muncul spekulasi terkait penyebab satu keluarga tewas di Kalideres karena sengaja berpuasa tidak makan dan minum sampai mati, atau yang dikenal dengan istilah Voluntarily Stopping Eating Disorder (VSED).
Spekulasi ini bermula dari hasil autopsi yang dilakukan terhadap jenazah para korban, dimana ditemukan bahwa kondisi lambung para korban sudah lama tidak mendapat asupan makanan maupun minuman.
Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi pun angkat bicara terkait spekulasi tersebut. Dia mengaku pihaknya hingga saat ini belum berani menarik kesimpulan terkait dengan kasus tersebut.
“(Penyebab dan motif) Masih dalam penelitian,” kata Hengki dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (23/11).
Hengki pun mengaku, bahwa pihaknya hingga kini saat ini mendalami penyebab dan motif dari kasus kematian tersebut. Dia mengatakan, pihaknya juga melibatkan tenaga ahli psikologi forensik untuk membuat terang kasus kematian satu keluarga di Kalideres ini.
“Ini kan ada dua, penyebab kematian dan motif. Motif sedang didalami sama-sama bersama psikologi forensik. Sekarang sedang diautopsi psikologi secara komprehensif,” ucap Hengki.
Sebagaimana diketahui, terhitung sudah lebih dari sepekan pihak kepolisian melakukan pendalaman terkait kematian dan juga motif dari kasus tersebut. Namun hingga saat ini, pihak kepolisian masih belum mengungkap penyebab dan motif dari kasus tersebut.
Dua pertandingan lanjutan pekan ke-17 Liga 1 telah selesai, dimana Persija dan PSBS Biak kompak…
Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri dikabarkan telah menangkap empat terduga teroris di…
Arsenal harus susah payah mengalahkan Ipswich Town dengan kemenangan tipis 1-0 tanpa balas. Meski begitu,…
Anggota DPR RI Fraksi Partai Nasdem, Satori (ST) menyebut semua anggota Komisi XI menerima program…
Puncak Perayaan Natal Nasional 2024 digelar di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta…
Manchester United (MU) masih diselimuti keterpurukan, sang pelatih Ruben Amorim pun mengaku kondisi seperti ini…