HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari ini, 17 November ditetapkan menjadi Hari Terusan Suez. Hari Suez berasal dari sebuah kanal yang disebut Terusan Suez. Terusan Suez merupakan sebuah jalur yang menghubungkan Laut Tengah dengan Laut Merah, dan menjadi alternatif jalan dari Asia ke Eropa. Karenanya, jalur itu pun menjadi jalur laut tersibuk.
Terusan Suez kini memiliki panjang 193,30km, dan diatur oleh Otoritas Terusan Suez. Pertama kali, kanal ini dimiliki oleh Suez Canal Company (Compagnie Universelle du Canal Maritime de Suez).
Di hari Terusan Suez ini, berikut ini ada fakta sejarah Terusan Suez yang perlu kamu ketahui.
1. Jalur tercepat Eropa-Asia
Terusan Seuz menjadi alur jalan tercepat Eropa-Asia maupun sebaliknya. Karena, jalur ini yang memiliki panjang 193 km menjadi jaur terpendek antara Eropa kedaratan Samudra Pasifik bagian barat dan Samudra Hindia. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapaterusan Suez menjadi jalur laut terpadat dan tersibuk
2. Dibangun selama 1 dekade
Terusan suez dibangun selama 10 tahun. Pembangunan beroperasi mulai 25 April 1859 dan diresmikan pada 17 November 1869. Dibangunnya jalur ini untuk menjadi jalur terbuka bagi seluruh kapal di dunia.
3. Hasil dari kerja paksa
Dari sejarah yang tercatat, terusan Suez dibangun menggunakan sistem kerja paksa. Rakyat-rakyat miskin yang mengalami kerja paksa ini hanya digaji sedikit dan diancam dengan kekerasan. Akibat banyaknya korban berjatuhan, Ferdinan de Lesseps serta perusahaan pun menggunakan kapal keruk dengan tenaga batubara dan uap sebagai mesin pembangunan.
4. Tempat Perang
Terusan Suez menjadi tempat perang antara Israel dengan negara Mesir dan Arab. Dari sejarah tahun 1967 ini, peristiwa itu disebut menjadi Perang Enam Hari.
Perang tersebut juga mengakibatkan kehancuran di Terusan Suez. Sehingga, jalur Eropa-Asia itu harus ditutup pada tahun 1973 sampai 1975.