HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dua anak buah dari Ferdy Sambo yakni Kuat Ma’ruf dan Susi menyatakan bahwa mereka tidak pernah melihat adanya upaya pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir Yosua.
Seperti dari pengakuan kuasa hukum Kuat Ma’ruf, Irwan Irawan, kliennya sama sekali tidak pernah mengetahui mengenai tuduhan pelecehan seksual seperti yang dituduhkan majikannya selama ini.
“Sama sekali tidak tahu, dia hanya mendapatkan ibu (Putri Candrawathi) di depan kamar mandi tergeletak dekat pakaian cuci,” kata Irwan dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Kamis (10/11).
Kuat Ma’ruf pun mengaku telah berupaya mencari tahu informasi tersebut langsung dari Yosua, namun tak pernah kunjung mendapatkan jawaban.
“Jadi dua kali pertemuan, dua kali si Jo (Yosua) mau menjelaskan, dua kali didatangi sama Kuat, dua kali juga dia meninggalkan tempat. Jadi tidak sempat ada pembicaraan terkait penjelasan apa yang sebenarnya terjadi, tidak ada,” terangnya.
Sama halnya dengan Susi yang dicecar oleh jaksa pun juga mengaku tidak pernah mengetahui adanya peristiwa pelecehan seksual terhadap majikannya. “Kalau saya, tidak tahu. Tidak tahu,” kata Susi.
Jaksa kembali bertanya kepada Susi apakah betul tidak tahu terkait dugaan pelecehan terhadap Putri Candrawathi. Susi tetap mengaku tidak tahu. “Tidak tahu, tegas Susi.
