HOLOPIS.COM, JAKARTA – Sekretaris Dewan Syuro Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif mengatakan, bahwa pihaknya akan menggelar aksi unjuk rasa lanjutan dari Aksi 411, yakni Reuni Aksi 212.
Slamet menyebut bahwa rencana aksi tersebut akan dipusatkan di depan Istana Negara Jakarta pada Jumat (2/12) mendatang.
“Insya Allah, Reuni Aksi 212 di depan Istana Negara Jakarta,” kata Slamet kepada wartawan, Sabtu (5/11).
Dalam aksi tersebut, Slamet mengatakan bahwa nantinya mereka akan tetap membawa tuntutan yang dibawa di aksi Akbar 411, yakni mendesak Presiden Jokowi untuk mundur. Ini merupakan isu lanjutan dari Aksi Bela Rakyat (AKBAR) 411 hari Jumat (4/11) kemarin.
“Tuntutannya mundur lah Jokowi,” kata Slamet.
Diketahui, PA 212 yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi Reuni 411 di kawasan Patung Kuda Arjunawiwaha, Jakarta Pusat pada Jumat (4/11) kemarin. Salah satu tuntutannya adalah meminta Jokowi mundur.
Tuntutan agar Presiden Joko Widodo mundur dari jabatannya itu dilakukan sebab tiga aksi sebelumnya, yakni AKBAR 1, AKBAR 2 dan AKBAR 3 tidak mendapatkan respon yang sesuai dengan harapan mereka. Yakni mendesak kepada Presiden Joko Widodo untuk menurunkan harga BBM. Kemudian meminta agar pemerintah menurunkan berbagai harga kebutuhan pokok yang naik, serta mendesak agar supremasi hukum ditegakkan secara adil.