HOLOPIS.COM, ACEH – Bencana banjir melanda ribuan pemukiman warga yang ada di Kota Langsa, Provinsi Aceh.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, banjir yang terjadi sejak Jumat (4/11) itu terjadi setelah hujan lebat mengguyur hingga mengakibatkan luapan sungai Krung Langsa yang berdampak ke pemukiman warga.
“Sebanyak 6.782 warga terdampak banjir, sedikitnya 2.261 rumah warga tergenang banjir di tiga kecamatan,” kata Abdul dalam keterangan yang dikutip Holopis.com, Sabtu (5/11).
Kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Langsa Baro, Kecamatan Langsa Kota dan Kecamatan Langsa Lama.
Petugas gabungan pun telah melakukan evakuasi terhadap korban terdampak banjir. Selain itu, upaya pemenuhan kebutuhan dasar juga telah di gagas dengan mendirikan delapan titik dapur umum yang tersebar dibeberapa lokasi.
Abdul pun menjelaskan, saat ini debit air di Sungai Krung Langsa belum mengalami penurunan. Hasil pantauan visual petugas di lapangan, kondisi debit air bertambah dan arus sungai sangat deras.
Merujuk pada informasi prakiraan cuaca BMKG hingga dua hari kedepan (7/11) wilayah Kota Langsa masih berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan.
“Diharapkan pemerintah daerah dan masyarakat dapat meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan,” imbaunya.
