HOLOPIS.COM, JAKARTA – Setelah ramai dihujat netizen Indonesia, akhirnya oknum tenaga kesehatan yang melakukan live di media sosial TikTok saat proses operasi persalinan berlangsung akhirnya meminta maaf.
Pihak RSUD Martapura, Sumatera Selatan yang merupakan tempat nakes yang berinisial LSA bekerja ini pun turun tangan dengan memberikan sanksi terhadap LSA dan membuat sebuah video pernyataan di akun intagram @rsud_martapura.
“Saya dengan akun TikTok @satriaaaa_ menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, atas kesalahan saya, saya siap menerima sanksi pada rumah sakit tempat saya bekerja,” ucap LSA yang disampaikan dalam video seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (5/11).
https://www.instagram.com/reel/CkhxrUrJuIQ/?igshid=YmMyMTA2M2Y=
RSUD Martapura memberhentikan sementara nakes tersebut sampai jangka waktu yang belum ditentukan sebagai bentuk sanksi dari perbuatan yang tak patut dicontoh oleh tenaga kesehatan manapun.
“Sudah diberhentikan sementara,” ucap Plh Direktur RSUD Martapura, Mely Alinda.
Mely mengatakan alasan nakes tersebut melakukan live saat operasi melahirkan berlangsung adalah bentuk ketidaksengajaan belaka.
“Dari pengakuan LSA pemilik akun, mengaku tidak sengaja merekam siaran langsung,” kata Mely.
Seperti diberitakan sebelumnya oleh Holopis.com, oknum nakes tersebut melakukan live streaming di TikTok saat melakukan operasi yang kemudian menjadi viral di media sosial setelah dihujat oleh netizen Indonesia.
