HOLOPIS.COM, JAKARTA – PSSI dikabarkan sepakat membentuk gugus tugas dengan FIFA, AFC hingga pemerintah untuk transformasi sepakbola Indonesia, sesuai instruksi Presiden Jokowi.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan dalam pertemuan dengan perwakilan FIFA, AFC dan juga pemerintah Indonesia pada Kamis (13/10) di Jakarta.

“Pertemuan ini bukan sebagai investigasi, tetapi lebih merupakan inisiasi pendampingan untuk mentransformasi dan memajukan sepak bola Indonesia. Apalagi dengan kehadiran dan dukungan para pakar keselamatan dan keamanan dari FIFA dan AFC,” kata Iwan Bule, sebagaimana rilis yang diterima Holopis.com dari PSSI, Jumat (14/10).

“Kami telah sepakat untuk membentuk gugus tugas yang terdiri dari anggota/perwakilan khusus dari PSSI dan pemerintah Indonesia dengan dukungan FIFA dan AFC untuk transformasi sepak bola Indonesia serta peningkatan kapasitas keamanan publik, seperti yang diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo,” tambahnya.

Lanjutnya, Ketum PSSI juga menyampaikan bahwa FIFA dan AFC akan mendampingi PSSI untuk bisa mendapatkan kepercayaan publik, selain mengenai bantuan keahlian khusus di bidang keselamatan dan keamanan serta infrastruktur stadion.

“Pada 28 Oktober, sebagai peringatan Hari Sumpah Pemuda Nasional, PSSI akan meluncurkan program FIFA Football for School di Jakarta sebagai tonggak pertama bahwa sepak bola adalah olahraga yang aman dan menyenangkan bagi semua orang di Indonesia,” ucapnya.

Kemudian, Iriawan pun mengatakan bahwa Presiden FIFA, Presiden Jokowi dan PSSI akan melakukan pertemuan secara langsung membahas perkembangan dan transformasi sepakbola di Indonesia.

“Kami yakin melalui upaya bersama dari semua pemangku kepentingan, bersama-sama kita akan pulih lebih kuat untuk memastikan bahwa Indonesia adalah tempat yang aman untuk sepak bola dan mampu menjadi tuan rumah dan menyelenggarakan acara-acara besar internasional,” pungkasnya.

Diketahui, pertemuan itu diikuti juga oleh perwakilan dari pemerintah seperti Sesmenpora, Jonny Mardizal, Wiratmoko dari Kemendagri, dari Kemenkes ada Sumarjaya, dari Kementerian PUPR ada Riono Suprapto dan dari Polri ada Irjen Agung Setya Imam.

Dari delegasi FIFA ada Niko Nhouvannasak dan Chen Jun dari FIFA Regional Office untuk Asia Tenggara dan Asia Timur, serta Serge Dumortier selaku FIFA Head of Safety and Security.

Sementara dari AFC dipimpin oleh Shin Man Gil selaku Deputy General Secretary and Executive Director of AFC Competition Division, Dato Dell Akbar selaku Deputy Chairperson Safety Security Task Force yang juga mantan Kepala Polisi Kuala Lumpur, Communication Director, Ravi Kumar dan Brian Johnson selaku Head of Safety and Security.