HOLOPIS.COM, MALANG – Polres Malang memastikan bahwa jumlah korban meninggal dunia akibat tragedi kanjuruhan beberapa waktu lalu kembali bertambah.
Kapolres Malang AKBP Putu Khlis mengatakan, jumlah korban yang meninggal berjumlah satu orang yang merupakan salah satu suporter Arema.
“Ya benar, korban meninggal salah satu suporter perempuan Arema,” kata Putu dalam keterangan yang Holopis.com, Selasa (11/10).
Korban tersebu diketahui bernama Helen Prisella berusia 21 tahun. Dimana korban meninggal dunia setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan di RSU Saiful Anwar Malang.
“Pasien mendapat penanganan dan masuk dalam kategori sedang dan sempat dipindahkan ke ruang ICU pada hari ke-4 perawatan hingga kemudian dinyatakan meninggal dunia,” jelasnya.
Sampai dengan saat ini diketahui total korban dalam Tragedi Kanjuruhan berjumlah 728 korban yang terdiri dari 132 korban meninggal dunia dan luka-luka sebanyak 607 orang.
Ratusan korban tersebut diduga meninggal akibat berdesak-desakan di stadion kanjuruhan pasca aparat keamanan melepaskan tembakan gas air mata dengan dalih membubarkan suporter yang sempat masuk ke dalam lapangan.
