Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

Polda Metro Tarik Ucapan Terkait Motif Pelaku Pencurian Emas di BSD

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Polda Metro Jaya mengklaim tidak menemukan indikasi jaringan teroris dari empat orang tersangka pelaku perampokan toko emas di Tangerang Selatan.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Henki Heriyadi kali ini malah mengklaim bahwa motif para pelaku adalah murni persoalan kebutuhan ekonomi.

“Tidak ada kaitannya dengan aksi teroris. Rentetan kasus perampokan toko emas di Tangerang Raya setelah di dalami penyelidikan bersama sama dengan Densus, murni bermotif ekonomi,” kata Hengki dalam keterangan yang diterima Holopis.com, Jumat (7/10).

Hengki sebelumnya padahal pernah mengatakan, penyidik melibatkan Densus 88 Antiteror untuk mendalami dugaan keterlibatan jaringan teroris dalam aksi pencurian emas di BSD.

“Kami sedang mendalami apakah pelaku ini ada kaitannya dengan jaringan teroris. Kami bekerja sama dengan Densus 88 untuk mendalaminya,” kata Hengki (30/9).

Hengki mengungkapkan, pendalaman terkait kemungkinan para pelaku terkait jaringan terorisme dilakukan karena ada kesamaan ciri khas kelompok teroris yang melakukan pendanaan (fai) dengan merampok toko emas.

“(Ada kesamaan) karena sasarannya selalu toko emas dan menggunakan senjata api. Metode fai sebelum-sebelumnya sasarannya selalu toko emas dan bersenjata api,” tuturnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Susi Bersyukur Philips Berhasil Bebas, Ucap Terima Kasih ke Jokowi-Prabowo dan TNI Polri

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Bos Susi Air, Susi Pudjiastuti menyampaikan...

Pilot Susi Air Bebas dari Jerat Teroris Papua

Satgas Cartenz akhirnya berhasil membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang disandera oleh teroris Papua atau OPM kelompok Egianus Kogoya.

Bos Pajak Bantah Ada Kebocoran Data NPWP dari Sistem DJP

Direktur Jenderal Pajak (Dirjen Pajak) Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Suryo Utomo membantah adanya indikasi kebocoran dara langsung dari sistem di Direktorat Jenderal Pajak atau DJP, utamanya perihal dengan pelaksanaan hak dan pemenuhan kewajiban perpajakan wajib pajak.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru