HOLOPIS.COM, JAKARTA – Bencana banjir melanda sejumlah pemukiman di wilayah DKI Jakarta dengan ketinggian cukup bervariasi.
BPBD DKI Jakarta mencatat, setidaknya ada 16 rt yang mengalami kebanjiran pasca derasnya hujan mengguyur Ibukota sejak siang hari.
“BPBD mencatat saat ini terdapat tujuh ruas jalan tergenang dan 16 RT atau hanya 0,053 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta,” kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan yang diterima Holopis.com, Selasa (4/10).
Isnawa menjelasan, penyebab banjir akibat hujan deras kemudian memicu luapan air di Kali Krukut dan Kali Mampang.
Isnawa mengatakan titik banjir tersebar di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dengan rata-rata ketinggian air lebih dari 40 cm. Berikut rinciannya:
1. Kelurahan Cipete Utara
– Jumlah: 3 RT
– Ketinggian: 100 cm di wilayah yang berbatasan langsung dengan Kali Krukut
– Penyebab: Curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut
2. Kelurahan Pela Mampang
– Jumlah: 13 RT
– Ketinggian: 100 cm di wilayah yang berbatasan langsung dengan Kali Krukut dan Kali Mampang
– Penyebab: Curah hujan tinggi, luapan Kali Krukut dan Kali Mampang
3 . Jalan Pangeran Antasari Cilandak, Cipete Selatan, Jakarta Selatan
– Ketinggian air: 20 cm
4. Jalan RS Fatmawati, Cilandak, Gandaria Selatan, Jakarta Selatan
– Ketinggian air: 20 cm
5. Jalan Jenderal Gatot Subroto, Mampang Prapatan, Kuningan Barat, Jakarta Selatan
– Ketinggian air: 20 cm
6. Jalan Tegal Parang Selatan, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan
– Ketinggian air: 20 cm
7. Jalan Raya Raden Inten II , Duren Sawit, Jakarta Timur
– Ketinggian air: 20 cm
8. Jalan Taman Mini 1, Makasar, Jakarta Timur
– Ketinggian air: 30 cm
9. Jalan Raya Kalimalang, Makasar, Cipinang Melayu, Jakarta Timur
– Ketinggian air: 45 cm