HOLOPIS.COM, JAKARTA – Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas mengklaim bahwa perusahannya sangat rutin menyetorkan deviden kepada pemerintah di Provinsi Papua dan Pemerintah kabupaten Mimika.
Pemberian deviden ini karena pemerintah tersebut adalah sebagai salah satu pemegang saham perusahaan. Dan deviden itu disetorkan setiap tahunnya sebagai bentuk dana bagi hasil (DBH) sebesar 6 persen dari keuntungan bersih perusahaan.
Total deviden yang digelontorkan PT Freeport Indonesia (PTFI) tersebut mencapai Rp7 triliun setiap tahunnya.
“Total kontribusi PTFI kepada Provinsi Papua, Kabupaten Mimika dan lainnya itu barang kali sekitar Rp6 triliun sampai Rp7 triliun per tahun,” kata Tony dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi IV DPR di Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (27/9).
Selain deviden kepada Pemda, Tony juga menyebut bahwa pihaknya pun selalu mengalokasikan dana sekitar Rp1,5 triliun per tahun untuk membantu masyarakat, khususnya penunjang untuk sektor pendidikan dan kesehatan.
Untuk sektor kesehatan kata Tony, perusahaan menyediakan lima fasilitas kesehatan (faskes) bagi warga Kabupaten Mimika untuk berobat secara gratis.
“Dari (pengobatan) masuk angin sampai operasi besar,” jelasnya.