HOLOPIS.COM, JAKARTA – Duka dan air mata Palestina terus mengalir deras setiap harinya, kali ini satu warganya kembali tewas diduga akibat oleh sersngan pasukan Israel pada Minggu (25/9) waktu setempat.

Dilansir dari Reuters, Minggu (25/9), dilaporkan bahwa pasukan Israel menembak dan membunuh seorang gerilyawan Palestina selama berlangsungnya operasi militer di wilayah Tepi Barat.

Sebuah kelompok bernama The Dens of Lions yang dibentuk dari militan faksi lain di Palestina, mengatakan bahwa pria yang tewas tersebut bernama Said Al-Kawni, dimana pria itu dianggap pahlawan karena tewas dalam sebuah bentrokan.

Selain tewasnya Said Al-Kawni, tiga warga Palestina lainnya juga dikabarkan mengalami luka-luka akibat tembakan pasukan Israel.

Sebagai informasi, hingga kini sudah sekitar 70 warga Palestina tewas di wilayah Tepi Barat sejak militer Israel meluncurkan Operasi Pemecah Gelombang terhadap gerilyawan Palestina pada 31 Maret lalu.

Kemudian, dikabarkan hampir setiap hari ada korban yang berjatuhan, baik yang luka ringan, berat hingga korban tewas oleh pasukan Israel di Tepi Barat.

Diketahui, Operasi Pemecah Gelombang yang diluncurkan Israel itu sendiri diklaim merupakan tanggapan atas serangkaian serangan Palestina di Israel yang memakan korban, baik militer maupun warga sipil.