HOLOPIS.COM, JAKARTA – Pengacara Brigadir J yakni Kamaruddin Simanjuntak membongkar alasan mengapa Ferdy Sambo melakukan penembakan terhadap kliennya di rumah dinasnya.
Kamaruddin menilai bahwa skenario penembakan yang dilakukan Ferdy Sambo terhadap Brigadir J dirumah dinasnya itu, agar kasusnya ini menjadi sebuah beban bagi pemerintah.
“Nah tetapi dia merencanakan ini ke rumah dinas supaya rumah dinas ini menjadi beban pemerintah,” ungkap Kamaruddin dikutip Holopis.com di kanal YouTube Refly Harun Jumat (23/9).
“Tapi karena dirancang di rumah dinas bukan di rumah Saguling (Kediaman pribadi Ferdy Sambo), nah maka ya tentu yang menanggung beban itu menjadi ke negara kan gitu,” lanjutnya.
Pengacara kelahiran kota Tapanuli itu menyatakan bahwa skenario pemilihan tempat pembunuhan tersebut adalah suatu pemikiran cerdas yang dirancang oleh Ferdy Sambo.
Pasalnya Kamaruddin menilai jika pembunuhan tersebut dilakukan di kediaman pribadi eks Kadiv Propam tersebut, bakal menimbulkan kesulitan bagi anggota keluarga sambo lainnya yang ingin memakai rumahnya tersebut.
“Kemudian ketika rumahnya mau dipake akan terganggu karena dengan tempat kejadian pembunuhan terencana kan begitu. Itulah kecerdasan yang dimiliki oleh Ferdy Sambo,” tegasnya.
Seperti yang diketahui, pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo kepada Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J dilakukan di rumah dinasnya Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan.