HOLOPIS.COM, JAKARTA – Peti mati Ratu Elizabeth II akhirnya sampai di tempat perisitrahatan terakhirnya di Kastil Windsor, setelah melewati banyak perjalanan sejak kematiannya di tanggal 8 September waktu setempat.

Setelah menjalani upacara bersejarah yang ditayangkan secara live di seluruh dunia, peti mati Ratu Elizabeth II diturunkan di Kastil Windsor secara tertutup yang dihadirkan oleh keluarga terdekat.

Meski ‘diturunkan’, namun peti mati tersebut tidak dikuburkan layaknya proses penguburan pada umumnya.

Peti mati Ratu Elizabeth II diturunkan ke dalam brankas bawah tanah kerajaan, khusus tempat penyimpanan peti mati anggota keluarga kerajaan lainnya.

Jenazah Ratu Elizabeth II Tidak Diawetkan

Meskipun butuh waktu lama sebelum peti mati disimpan di brankas, jenazah Ratu Elizabeth II ternyata tidak diawetkan.

Melainkan, peti mati Ratu Elizabeth II dilapisi timah, dan terbuat dari kayu ek Inggris. Ini adalah kombinasi tradisional bagi anggota keluarga kerajaan.

Orang-orang memberi penghormatan kepada peti mati Ratu Elizabeth II
Orang-orang memberi penghormatan kepada peti mati Ratu Elizabeth II.

Timah yang melapisi peti mati dapat mencegah udara dan kelembapan menumpuk sehingga membantu proses pengawetan.

Peti Mati Akan Dipindahkan Lagi

Meskipun upacara pemakaman telah selesai. Namun Kastil Windsor bukan tempat peristirahatan terakhir Ratu Elizabeth II.

Peti mati nantinya akan dipindahkan secara final ke Kapel Peringatan Raja George VI. Di situ, peti mati Ratu Elizabeth II akan bergabung bersama peti mati orang tuanya, Raja George VI, Ratu Elizabeth, adiknya Putri Margaret, dan suami tercinta, Pangeran Philip.