HOLOPIS.COM, JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atau yang akrab disapa Ariza mengatakan bakal menghadirkan 100 unit kendaraan dinas berbasis listrik di lingkungan Pemprov DKI pada 2023 mendatang.
Hal itu sejalan dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7/2022 yang meminta kendaraan dinas pemerintahan, baik di pusat maupun daerah untuk mulai menggunakan kendaraan listrik.
“Pemprov DKI Jakarta sudah mengoperasikan 30 unit bus listrik Transjakarta, pada akhir tahun 2022 akan menjadi 100 unit, kemudian di 2023 akan ditambah 100 unit kendaraan listrik untuk kedinasan,” tulis Ariza dalam unggahan di akun Instagram resminya @arizapatria yang dikutip, Minggu (18/9).
Tak hanya itu, Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan juga tengah mengkaji pembangunan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur dan Terminal Grogol, Jakarta Barat.
Pembangunan itu dilakukan guna menunjang sarana dan prasarana kebutuhan kendaraan berbasis listrik.
“Kita bersyukur, warga Jakarta semakin banyak memanfaatkan transportasi publik, harapannya juga beralih menggunakan kendaraan listrik,” ucap Ariza.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi meneken Instruksi Presiden (Inpres) tentang penggunaan kendaraan listrik sebagai kendaraan dinas operasional pemerintah pusat dan daerah pada 13 September 2022 lalu.
Inpres tersebut ditujukan kepada seluruh Menteri Kabinet Indonesia Maju, Sekretaris Kabinet, Kepala Staf Kepresidenan, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri, para kepala lembaga pemerintah non-kementerian, para pimpinan kesekretariatan lembaga negara, para gubernur, serta para bupati/wali kota.