HOLOPIS.COM, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan menyatakan kesediaaannya untuk menjadi calon presiden (capres). Pernyataan itu sontak menuai sorotan dari sejumlah pihak, salah satunya datang dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta.
Sekrataris Fraksi DPRD DKI Jakarta, Rio Sambodo mengkritik kinerja Anies selama 5 tahun memimpin Ibu Kota. Menurutnya, kinerja Anies masih jauh dari kata sempurna.
“Koreksi yang kita lontarkan selama ini menunjukkan bahwa Gubernur Anies sangat jauh dari capaian realisasi janji kampanye-nya, yang termanifestasi dalam RPJMD,” kata Rio (16/9).
Rio lantas membeberkan sejumlah janji kampanye Anies yang hingga kini masih belum terealisasi.
“Seperti penanggulangan banjir, pemenuhan pemukiman rakyat, termasuk DP 0 rupiah, Oke Oce, reformasi kinerja birokrasi, pemenuhan air bersih dan lain-lain,” katanya.
Didasari hal-hal tersebut, politisi partai berlambang banteng itu menyebut Gubernur Anies gagal memimpin Jakarta. “Dengan capaian hasil kerja pembangunan yang jauh dari rencana nampaknya Gubernur Anies gagal dalam kapasitas dalam kepemimpinan kinerja,” ucapnya.
Rio pun heran saat Anies menyampaikan kesiapan menjadi calon presiden. Dia tak yakin sanksi Anies mengemban amanah yang jauh lebih besar dari seorang Gubernur.
“Jadi apa iya, kalau memimpin ruang lingkup lebih luas secara nasional akan mampu? Kesediaannya menjadi capres menunjukkan anomali politik dalam dirinya,” katanya.
Anies Baswedan menyatakan dirinya siap menjadi Capres 2024. Anies pun meminta dirinya dinilai dari rekam jejak selama menjabat sebagai Gubernur DKI.
Hal itu disampaikan Anies saat diwawancara di Singapura oleh Reuters. Ucapan Anies tersebut dimuat dalam artikel Reuters berjudul ‘Popular governor of Indonesian capital ‘prepared’ to run for president’.
“Dulu, orang berasumsi tentang saya dan apa yang saya perjuangkan dan apa yang akan saya lakukan di kantor. Sekarang, saya telah menjabat selama 5 tahun, jadi nilai lah saya berdasarkan kenyataan dan rekam jejak,” kata Anies seperti dilansir Reuters, Jumat (16/9).