HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan, bahwa data yang diambil hacker Bjorka merupakan data terbuka milik pemerintah.
“Itu bukan rahasia, tidak usah bangga kalau hanya bisa baca. Itu datang ke kantor saya setiap hari kasih 10 laporan BIN (Badan Intelijen Negara) yang dulunya rahasia sekarang tidak rahasia, karena peristiwanya sudah terjadi,” ujar Mahfud MD di kanal Youtube Karni Ilyas Club, dikutip Jumat (16/9).
Ia menjelaskan bahwa BIN terbagi menjadi dua macam, yakni terbuka dan tertutup yang membukanya harus menggunakan kode khusus sekali pakai.
“Misalnya begini saya berhasil membuka data BIN, BIN itu sifatnya ada yang langsung ke Presiden, ada yang dibuka tuh harus pakai kunci ndak bisa dengan orang lain,” jelasnya.
Tak hanya itu, Mahfud juga menyoroti data yang diklaim milik Presiden Joko Widodo yang sebenarnya tidak ada isinya.
“Karena isinya sampai saat ini nggak ada yang dikatakan rahasia. Misalnya, sekian ribu surat kepada Presiden Jokowi, itu ada tetapi itu bukan isi suratnya, apa ? Surat nomor sekian perihal ini. Isinya ndak ada satupun yang bocor itu kan daftar bisa dilihat di dalam buku daftar surat saja kan,” ucapnya.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa…
TNI melaui Koops Habema terus aktif melakukan komunikasi sosial dengan warga Papua dalam rangka percepatan…
Boston Celtics harus puas menerima kekalahan tipis atas Orlando Magic pada lanjutan NBA musim 2024/2025,…
PDIP membantah bahwa pihaknya saat ini sengaja memanfaatkan kebijakan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN)…
Bintang Bayern Munchen meyakini bahwa Pep Guardiola bisa menemukan solusi untuk Manchester City yang sekarang…
Partai Gerindra menepis anggapan bahwa pihaknya saat ini sengaja melakukan serangan balik kepada PDIP terkait…